Wisata Bali: Masjid Tertua Nurul Huda di Kampung Gelgel dari Abad ke-14

Inilah bntuk toleransi beragama yang ada sejak abad ke-14.

RR Ukirsari Manggalani
Rabu, 21 April 2021 | 18:11 WIB
Wisata Bali: Masjid Tertua Nurul Huda di Kampung Gelgel dari Abad ke-14
Masjid Nurul Huda Kampung Gelgel, Bali [muslim travel news via BeritaBali.com].

SuaraBali.id - Selain berpuasa, para pemeluk Islam mengisi bulan Ramadhan dengan berbagai kegiatan. Mulai membaca kitab suci, menyiapkan sahur dan berbuka, sembahyang, membaca kitab suci dan berbagai bacaan religius. Nah, bagaimana dengan wisata religi? Saat ini, pandemi Covid-19 masih berlangsung sehingga acara ini mungkin belum bisa direalisasikan. Akan tetapi, secara virtual masjid-masjid ikonik dan legendaris tetap bisa didatangi. Antara lain di kawasan Gelgel, Klungkung, Bali.

Dipetik dari BeritaBali.com, jaringan SuaraBali.id, Masjid Nurul Huda yang terletak di kampung muslim Gelgel, Klungkung, Bali sudah berdiri sejak abad ke-14. Inilah masjid tertua di Pulau Dewata.

Dari kota Denpasar, perjalanan menuju masjid Masjid Nurul Huda berkisar satu jam bermobil. Bangunannya berdiri megah di tengah-tengah Kampung Islam Gelgel yang berpenduduk seribu orang lebih.

Saat masuk halaman masjid, di sisi timur halaman masjid terdapat sebuah menara tua tegak menjulang setinggi 17 m.

Baca Juga:Wisata Bali: Kuliner Unik yang Punya Kekerabatan dengan Hidangan Majapahit

Menurut Kepala Desa Kampung Islam Gelgel, Masjid Nurul Huda yang berdiri di awal abad ke-14 berada di masa Kerajaan Gelgel dengan raja bernama Dalem Ketut Ngelesir.

Satu-satunya Raja Gelgel yang pernah berkunjung ke Kerajaan Majapahit di Jawa Timur adalah Dalem Ketut Ngelesir (1380-1460).

Dalam catatan sejarah warga, usai menghadiri pertemuan raja-raja Nusantara di Majapahit, yang berada di kawasan Tarik, Mojokerto, Raja Gelgel kembali pulang ke Bali dikawal 40 prajurit Majapahit.

Setibanya di Gelgel Klungkung Bali, pengawal dari kerajaan Majapahit yang saat itu sebagian besar sudah memeluk agama Islam kemudian menetap di Gelgel.

"Mereka kemudian menyebarkan agama Islam tanpa paksaan atas seizin raja Gelgel. Juga mendirikan masjid yang menjadi cikal bakal kampung Islam di Gelgel," papar Sahidin, Kepala Desa Kampung Islam Gelgel, dalam wawancara dengan beritabali.com.

Baca Juga:Wisata Bali: Ikut Larangan Mudik, Sebaiknya Lokasi Berperjalanan Ditutup

Hingga kini Masjid Nurul Huda tetap terawat dengan baik dan menjadi kebanggan warga muslim setempat. Sementara hubungan antara warga muslim Kampung Gelgel dan masyarakat Hindu sekitarnya juga berjalan rukun dan harmonis.

Selamat menjalankan ibadah puasa Ramadhan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini

Tampilkan lebih banyak