Arus Mudik 2025: Terbang Lancar, Menyeberang Mengular, Ini Solusi Hindari Macet Gilimanuk

Bandara Ngurah Rai catat kenaikan penumpang 2% di 4 hari pertama Lebaran 2025. Pelabuhan Gilimanuk padat malam hari, pemudik diimbau menyeberang siang.

Eviera Paramita Sandi
Rabu, 26 Maret 2025 | 11:44 WIB
Arus Mudik 2025: Terbang Lancar, Menyeberang Mengular, Ini Solusi Hindari Macet Gilimanuk
Penumpang di Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali [Istimewa]

Sementara itu, arus mudik di Pelabuhan Gilimanuk, Jembrana, Bali mulai padat pada jam-jam favorit menyebrang.

Hal ini membuat Kapolres Jembrana Ajun Komisaris Besar (AKBP) Endang Tri Purwanto mengimbau pemudik dari Bali menuju Jawa untuk mengatur jam keberangkatan agar sampai di Pelabuhan Gilimanuk pada siang hari.

Hal ini karena saat itu penyeberangan dinilai cenderung lancar.

"Antrean cukup panjang, kendaraan pemudik biasanya terjadi malam hingga dini hari. Saat siang hari arus kendaraan yang masuk pelabuhan dan kapal lebih lancar," katanya di Negara, Kabupaten Jembrana, Selasa (25/3/2025).

Baca Juga:Polda Bali Amankan 7 Pelaku Yang Diduga Paksa 3 ABG di Bali Masturbasi Sambil Direkam

Menurutnya antrean akan kembali padat pada malam hingga dini hari karena rata-rata pemudik memilih jam-jam tersebut untuk menuju Jawa, yang apabila dipecah dengan sebagian berangkat siang hari akan banyak mengurangi antrean.

"Kami tentu berharap pemudik tidak hanya dominan pada malam hari sampai di Gilimanuk. Kalau ingin tidak antre panjang, berangkatlah pada jam-jam saat arus kendaraan lancar masuk pelabuhan dan kapal, yang dari pantauan kami itu terjadi pada siang hari," katanya.

Berdasarkan pantauan di media sosial khusus situasi mudik di Pelabuhan Gilimanuk, rata-rata pemudik yang mengabarkan terjebak antrean panjang adalah mereka yang sampai pelabuhan saat malam hingga dini hari.

Sedangkan pemudik yang sampai di Gilimanuk pada siang hari mengabarkan cukup lancar masuk ke pelabuhan dan kapal, utamanya pemudik yang menggunakan sepeda motor.

Berdasarkan data dari Hubungan Masyarakat PT ASDP Indonesia Ferry menyebutkan pada hari Senin (24/3) sebanyak 53 ribu lebih penumpang yang menyeberang dari Bali menuju ke Jawa.

Baca Juga:Sekaa Teruna di Ubud Sulap Kulit Bawang Jadi Ogoh-Ogoh Ramah Lingkungan

Penumpang itu terbagi dalam berbagai jenis kendaraan baik sepeda motor, mobil kecil, bus dan truk yang mencapai 16.480 unit yang dilayani 30 armada kapal.

Sebagaimana tahun sebelumnya pemudik yang menyebrang melalui Pelabuhan ini didominasi kendaraan sepeda motor.

Dimana yang pada hari senin, jumlahnya mencapai 9.531 unit yang menyeberang dari Bali ke Jawa. (ANTARA)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini