SuaraBali.id - Labuan Bajo, bersiap menyambut kedatangan wisatawan mancanegara dengan penerbangan internasional perdana dari Kuala Lumpur pada 3 September 2024.
Bandara Internasional Komodo Labuan Bajo, telah memantapkan kesiapannya untuk melayani penerbangan internasional.
"Dari karantina, kami sediakan tempat pemeriksaan dan ruang isolasi. Imigrasi pun telah menyiapkan meja dan ruang khusus sesuai standar internasional. Bea Cukai juga siap melayani para penumpang internasional." ujar Kepala UPBU Komodo Labuan Bajo. Ceppy Triono, Jumat (28/6/2024).
Peningkatan layanan ini merupakan hasil kolaborasi erat antara Bandara Internasional Komodo Labuan Bajo dengan Bea Cukai, Karantina, Imigrasi, dan pemerintah daerah.
Baca Juga:Soal Usulan Pungutan Wisman Naik Jadi USD 50, Cok Ace : Jangan Terburu-buru
Pengalaman sukses dalam menyelenggarakan ASEAN Summit 2023 menjadi bukti nyata kesiapan bandara ini.
Di tengah antusiasme menyambut penerbangan internasional perdana, Bandara Internasional Komodo Labuan Bajo terus menunjukkan tren positif dalam hal kunjungan wisatawan.
"Kami dari bandara sudah siap, sekarang kan pesawat langsung carter yang sering ke sini, terakhir dari Hongkong dan Bangkok," katanya.
"Hingga 27 Juni perkiraan jumlah penumpang yang tiba dan berangkat di atas 80 ribu penumpang, pada bulan Mei saja sudah 80 ribu penumpang, padahal tahun lalu hanya 70 ribuan penumpang," terangnya.
Kenaikan kunjungan ini pun diiringi dengan penambahan frekuensi penerbangan oleh sejumlah maskapai dan musim sekolah yang mendorong mobilitas masyarakat.
Baca Juga:Usulan DPRD Untuk Naikkan Pungutan Wisman Jadi 50 USD Sedang Dikaji
Pembukaan gerbang langit Labuan Bajo untuk penerbangan internasional menandakan era baru bagi pariwisata di Flores. Konektivitas yang semakin mudah diharapkan dapat membuka peluang baru bagi ekonomi lokal dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di sekitar Labuan Bajo. (ANTARA)