Mobil Kampus di Bali Dipakai Buang Sampah di Serangan, Pelaku Minta Maaf di Medsos

Mobil inventaris Universitas Bali Dwipa viral karena digunakan untuk buang sampah sembarangan. Pelaku minta maaf dan mengaku itu kesalahannya pribadi, bukan pihak kampus.

Eviera Paramita Sandi
Rabu, 29 Oktober 2025 | 15:32 WIB
Mobil Kampus di Bali Dipakai Buang Sampah di Serangan, Pelaku Minta Maaf di Medsos
Ilustrasi buang sampah. (Freepik)
Baca 10 detik
  • Viral, mobil berlogo Universitas Bali Dwipa terekam kamera membuang sampah sembarangan di Serangan.
  • Seorang wanita pelaku membuat video klarifikasi, mengaku bersalah & hanya meminjam mobil kampus.
  • Warganet mengecam & menuntut sanksi pidana, karena aksi itu terancam denda hingga Rp50 juta.

SuaraBali.id - Mobil inventaris bertuliskan Universitas Bali Dwipa mendadak viral di sosial media, usai tertangkap kamera membuang sampah sembarangan di kawasan Serangan, Denpasar.

Mobil berwarna hitam itu terlihat melintas di Pulau Serangan.

Mobil tersebut berhenti di pinggir, kemudian tampak sepasang pria dan wanita keluar membuka bagasi dan mengeluarkan sejumlah kantong plastik berukuran besar.

Nampaknya di dalam kantong plastik tersebut berisi sampah – sampah, sehingga mereka berniat membuangnya tersebut ke bahu jalan yang banyak ditumbuhi bakau tersebut.

Baca Juga:DPRD dan Pemprov Bali Setujui Raperda ASK, Sopir Ojol Wajib Miliki KTP Bali

Aksi keduanya membuang sampah sembarangan itu tertangkap kamera netizen yang akhirnya viral di sosial media.

Tak diketahui pasti apa maksud keduanya nekat membuang sampah sembarangan. Namun salah satu pelaku akhirnya muncul dan meminta maaf.

Seorang oknum pembuang sampah sembarangan tersebut membuat video klarifikasi.

Ia mengakui kesalahannya, dan menyebut bahwa yang membuang sampah sembarangan bukanlah pihak Universitas Bali Dwipa.

“Om swastiastu, saya pribadi mohon maaf dengan terjadinya berita viral tentang pembuangan sampah yang memakai mobil Kampus Bali Dwipa,” ucap perempuan tersebut.

Baca Juga:Panduan Lengkap Ibadah Nyaman: 3 Masjid Strategis di Bali untuk Liburan Tanpa Khawatir

Perempuan tersebut mengaku bahwa dirinya secara pribadi yang melakukan kesalahan tersebut, dan mobil milik Universitas Bali Dwipa hanya dipinjam saja untuk membuang sampah.

“Itu adalah murni kesalahan saya pribadi, Bukan kesalahan dari Universitas Bali Dwipa. Karena saya meminjam mobil kampus untuk membuang sampah tidak pada tempatnya,” jelasnya.

Perempuan tersebut juga berulang kali menegaskan bahwa pihaknya meminta maaf telah membuang sampah tidak pada tempatnya.

“Sekali lagi saya mohon maaf yang sebesar – besarnya atas kesalahan yang telah saya lakukan,” ucapnya Kembali.

Klarifikasi oknum pembuang sampah sembarangan itu sontak diposting ulang akun Instagram dan mendapat sejumlah komentar dari warganet.

Bahkan, dari banyaknya komentar, banyak yang mengecam dan ingin pelaku mendapatkan hukuman pidana atas ketidaksadarannya terhadap lingkungan sekitar.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini