SuaraBali.id - Rombongan study tour SMK TI Bali Global Badung direncanakan untuk kembali ke Bali dengan bantuan patrol dan pengawal dari kepolisian. Hal tersebut adalah buntut dari kecelakaan yang dialami salah satu bus rombongan tersebut di Kota Batu, Jawa Timur, Rabu (8/1/2025) malam kemarin.
Total ada 156 siswa yang dibagi dalam 4 bus yang mengikuti study tour tersebut. Dari jumlah tersebut ada 39 siswa yang menjadi penumpang bus yang mengalami kecelakaan tersebut selamat seluruhnya.
“Informasi terakhir anak-anak sudah menuju ke Bali ada empat bus rombongan dan ada patwal dari pihak kepolisian, artinya dikawal untuk proses kepulangan siswa kami,” ujar Kepala SMK TI Bali Global, I Made Indra Aribawa pada Kamis (9/1/2025).
Perjalanan rombongan study tour sekolah tersebut sudah dimulai sejak Minggu (5/1/2025) lalu. Mereka kemudian mengunjungi beberapa kota dan dijadwalkan kembali ke Bali pada Kamis (9/1/2025) hari ini.
Baca Juga:Cerita Suami Tentang Sosok Nurhayati, Ibu 8 Anak yang Tewas Terbunuh di Malaysia
Namun, kecelakaan tersebut menyebabkan keterlambatan bagi jadwal mereka.
Pihak sekolah mengaku kecewa dengan musibah yang diterima oleh siswanya dan juga korban akibat kecelakaan itu. Namun, saat ini pihaknya masih fokus untuk memulangkan siswanya.
“Fokus kami sekarang itu kepulangan siswa supaya bisa selamat sampai tujuan ke Bali. Terkait dengan kontak pihak travel setelah ini kita akan diskusikan dengan teman-teman sekolah,” tuturnya.
Indra juga menjelaskan bahwa para orangtua murid juga datang ke sekolah dan menanyakan kondisi anaknya.
“Sampai saat ini konsentrasi bagaimana anak-anak sampai di Bali. Ada beberapa orangtua tadi datang ke sekolah. Saling support dan mendoakan,” pungkasnya.
Baca Juga:Viral Polda Bali Dituduh Menolak Laporan WN Turki, Begini Klarifikasinya
Sebelumnya, tragedi rem blong menyebabkan bus yang ditumpangi rombongan study tour kecelakaan. Rem blong itu juga menyebabkan bus tak terkendali dan menabrak sejumlah kendaraan di jalan.
Peristiwa tersebut menyebabkan tewasnya 4 korban yang 1 diantaranya merupakan balita. Sementara dilaporkan ada 10 korban luka dari kejadian tersebut.
Kontributor : Putu Yonata Udawananda