SuaraBali.id - Di saat sebagian warga tengah gembira merayakan momen malam tahun baru pada Selasa (31/12/2024) malam.
Seorang warga di Banjar Dinas Pura, Desa Sebudi, Kecamatan Selat, Karangasem malah menangis karena ternak sapi yang mereka pelihara bertahun-tahun patah tulang karena suara ledakan kembang api.
Seperti diketahui saat malam tahun baru ada banyak warga menyalakan kembang api. Namun Komang Giri harus menyaksikan istrinya histeris menangis.
Video keluhan yang berisi tangisan histeris atas kejadian tersebut kini viral dan menyebar luas di sosial media.
Baca Juga:Mesin BBM Pertamina Ambruk Setelah Selangnya Ditarik Truk
Warganet pun merasa prihatin dan berpendapat agar sebelum menyalakan petasan atau kembang api melihat situasi sekitarnya sehingga tidak merugikan orang lain.
Sementara itu, Kepala Wilayah Banjar Dinas Pura, I Wayan Ardana membenarkan kejadian tersebut.
Menurutnya, hal ini sudah langsung dilakukan mediasi, bahkan tetangga terdekat yang menyalakan kembang api sudah memberikan ganti rugi kepada pemilik ternak sapi yang patah kaki tersebut.
"Benar itu warga kami, masalahnya sudah selesai tadi malam, sudah dimediasi disaksikan oleh pak Kapolsek, saya dan juga Jero Bendesa, sudah diganti rugi," kata Ardana seperti diwartakan beritabali.com – jaringan suara.com.
Baca Juga:Bau Tumpahan Minyak Cemari Pesisir Candidasa Ganggu Liburan Wisatawan, Hotel Merugi