SuaraBali.id - Sebuah jukung terhantam ombak di Jalur pelayaran Pelabuhan Benoa, Denpasar, Bali, Rabu (18/5/2022) pagi.
Akibat kejadian itu 1 pemancing berhasil diselamatkan, sementara seorang lainnya hilang tergulung ombak.
Dari laporan yang diterima Basarnas Bali (Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar) pada pukul 10.20 Wita, diketahui identitas korban atas nama Dika (19/selamat) dan Made Suwitra (25/dalam pencarian).
Kejadian bermula ketika 2 orang pemancing melaut dari Pantai Kelan, Benoa, Denpasar, sekitar pukul 06.00 Wita, namun saat di berada di bui 4 mereka terhantam ombak.
Baca Juga:Baliho Pernikahan di Bali Ini Bikin Warganet Kesal dengan Kata-Katanya, Tak Etis
"Mereka dihantam ombak dan jukung terbalik, 1 orang diselamatkan oleh pemancing di sekitar lokasi, namun 1 lainnya hilang," terang Kepala Kantor Basarnas Bali, Gede Darmada.
Keterangan ini diperoleh dari korban selamat, perkiraan waktu kejadian kurang lebih pukul 09.30 Wita.
Sebanyak 6 orang personil melakukan pencarian dengan menggunakan RIB (Rigid Inflatable Boat) di seputaran korban hilang.
"Sampai dengan pukul 13.30 wita telah dilakukan 2 shorti dan selain itu juga melibatkan Polair dengan speedboat," jelasnya.
Tim SAR gabungan masih melanjutkan pencarian, namun belum menemukan tanda-tanda keberadaan korban.
Baca Juga:5 Pantangan yang Harus Kerap Dilakukan Pengantin di Bali Sebelum Menikah, Kadang Terasa Berat