SuaraBali.id - Gibran Rakabuming Raka, anak Presiden Joko Widodo ternyata juga menegaskan penolakannya tentang isu perpanjangan jabatan Presiden menjadi 3 periode.
"Lho saya itu ngikuti konstitusi kok," kata Gibran di Pasar Legi, Solo, Selasa (12/4/2022).
"Kan sudah jelas, pemilunya jangan ditunda, tanggalnya juga sudah jelas." tambahnya.
Gibran juga meyakinkan sikapnya tidak berhenti sampai di situ. Ia meminta dikabari apabila ada demonstrasi penolakan 3 periode karena ia mau bergabung dengan para demonstran.
"Nek ono demo menolak 3 periode tak melu wae, kandhanono ning endi, tak melu (Kalau ada demo menolak 3 periode, saya ikut. Kasih tahu di mana, saya ikut)," ungkap Wali Kota Solo tersebut, seperti dikutip Suara.com dari klip unggahan akun Instagram @sisiterangofficial, Rabu (13/4/2022).
Warganet pun langsung mengomentari perkataan Gibran. Apalagi karena Gibran justru berbalik tak memberikan jawaban gamblang apakah akan turun berunjuk rasa atau tidak ketika dikonfirmasi lagi oleh wartawan.
Melihat kolom komentar @sisiterangofficial, banyak warganet yang menilai sikap Gibran hanya basa-basi politik belaka.
Tak sedikit pula yang menilai upaya Gibran tidak efisien sebab bisa langsung menyampaikan aspirasinya lewat percakapan pribadi.
"Mbulet jawabnya. Gak yakin bakal ikut demo menolak 3 periode meski dengan santai dan entengnya dia bilang mau ikut. Giliran dikejar wartawan apa bener mau ikut demo, auto klimpungan," komentar warganet.
"Yaelah.. Tinggal telp/wa bapaknya kelar, ngapain mesti ikut demo sih??" kata warganet.
"Terkesan Pahlawan kesiangan lu kocak.." kritik warganet dengan keras.
"Jangan pura-pura lah mas kalo emang benar menolak langsung aja lah ngomong sama bapak nya.. gak usah dibuat ribet," timpal warganet yang lainnya.
Sementara itu, di Solo masyarakatnya juga berniat untuk menggelar demonstrasi pekan ini.
Beberapa isu yang diangkat adalah mengenai penolakan Jokowi 3 periode sampai desakan untuk menghentikan penambangan batu andesit di Wadas.