Efek WSBK Tak Terasa di Lombok Utara, Tiga Gili Masih Sepi, Hanya Satu Kapal Yang Datang

Ia melanjutkan, seperti Kapal Eka Jaya yang berkapasitas 200 orang, sekarang hanya memuat 36 orang saja.

Eviera Paramita Sandi
Rabu, 24 November 2021 | 07:53 WIB
Efek WSBK Tak Terasa di Lombok Utara, Tiga Gili Masih Sepi, Hanya Satu Kapal Yang Datang
Pelabuhan Bangsal, Kecamatan Pemenang, Lombok Utara, NTB [Suara.com/ Lalu Muhammad Helmi Akbar]

Sebelum Covid-19 mewabah, pihaknya bisa mengangkut lebih dari 1.000 orang per harinya. Sebanyak 10 hingga 12 kapal dikerahkan.

”Sekarang hanya 150-200 orang saja, itu pun para pekerja di Gili,” tandasnya.

Terpisah, Kasi Analisa Data Pasar dan Pemasaran Wisata Dispar KLU Abdul Hafid H Yusuf mengatakan, kunjungan ke Gili Tramena memang belum bisa terlihat langsung saat ini. Rekapitulasinya baru akan diketahui pada bulan depan.

”Karena hotel-hotel ini juga hanya memberikan data satu kali sebulan,” katanya.

Jika pada datanya nanti menunjukkan peningkatan, maka bisa dipastikan itu karena WSBK. Pihaknya juga akan melakukan kroscek asalnya dari mana saja.

Namun jika melihat kendaraan yang disediakan Dishub NTB di terminal Bangsal, memang ada tamu dari WSBK datang ke Gili. Informasi tersebut diakuinya baru diterima dari pihak Damri.

 Meski begitu, pihaknya belum mendapat data pasti.

”Untuk memperoleh data yang masuk ke gili nanti kita kordinasikan dulu dengan pihak lainya,” ucapnya.

Sejak Januari hingga Agustus total tamu yang menginap di hotel sebanyak 19.357 orang. Yakni wisatawan lokal 9.490 orang, dan mancanegara 9.867 orang.

”Ini bukan data yang dari Gili saja, tetapi data se-KLU,” tegasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini