SuaraBali.id - Bagaikan Azab tukang selingkuh, mungkin begitu yang dialami Putra. Lelaki 30 tahun itu tewas digebuki warga, lalu jasadnya dibiarkan terkapar tak dikubur dengan layak.
Kejadian ini di Ogan Ilir, Sumatra Selatan (Sumsel). Putra adalah seorang warga Desa Tanjung Lalang, Kecamatan Payaraman, Kabupaten Ogan Ilir, Sumsel.
Ayah satu anak tersebut diduga dibunuh oleh warga yang kesal dengan kelakuan buruknya semasa hidup. Hingga kini pihak kepolisian masih mendalami penyebab akurat meninggalnya Putra yang ditemukan dengan kondisi bersimbah darah.
Putra adalah warga pendatang di Desa Tanjung Lalang, Kecamatan Payaraman, Kabupaten Ogan Ilir, Sumatera Selatan (Sumsel). Putra menikah dengan wanita asal Desa Tanjung Lalang berinisial AW sekitar empat tahun lalu.
Baca Juga:Selingkuh dengan Ipar dan Tetangga, Pria Ini Tewas Dihajar Warga
Diketahui bahwa pasangan tersebut telah dikaruniai seorang anak laki-laki yang kini berusia tiga tahun.
Meskipun sudah membina rumah tangga selama empat tahun, mengejutkannya AW rupanya tidak mengetahui asal-usul suaminya.
Lalu fakta lain tentang Putra, meski ia sudah memiliki istri dan seorang anak, nyatanya ia tetap bermain serong dengan perempuan lain.
Bahkan, selingkuhan pria 30 tahun tersebut adalah istri orang lain sehingga berujung perceraian.
Tak hanya selingkuh dengan istri orang lain, parahnya, Putra juga berselingkuh dengan adik iparnya sendiri, yakni PU yang masih berusia 20 tahun.
Baca Juga:Dosa Pelaku Bunuh Diri dalam Islam dan Hadits, Apakah Akan Kekal di Neraka?
Adapun perselingkuhan Putra dan sang adik ipar terbongkar sejak sebulan lalu, yaitu pada Maret 2021.