SuaraBali.id - Menjelang musim hujan, Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) mengimbau masyarakat untuk mewaspadai kemunculan ular piton.
Menurut BKSDA, ular muncul saat musim hujan.
"Ular piton sering muncul saat musim hujan," kata Kepala SKW I Lombok BKSDA NTB Bambang Dwidarto, Jumat (8/11/2024).
Ia berujar untuk mengantisipasi munculnya ular piton, masyarakat diharapkan menjaga kebersihan lingkungan, karena ular lebih suka hidup di habitat yang basah dan rimbun.
Baca Juga: Desember Diperkirakan Menjadi Puncak Musim Hujan di Bali, Ini Prediksi Daerahnya
"Warga kami harapkan supaya rutin membersihkan rumput liar yang ada di halaman rumah, agar tetap bersih dan tidak rimbun," katanya.
Jumlah ular piton yang telah ditangkap oleh petugas di Lombok Tengah selama 2024 cukup banyak dan ular-ular tersebut kemudian dilepas ke habitatnya di kawasan hutan.
"Cukup banyak ular piton yang sudah ditangkap di rumah warga oleh petugas," katanya.
Sebelumnya, Petugas Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Lombok Tengah melakukan penangkapan seekor ular piton di rumah warga Desa Gamel, Kecamatan Jonggat.
"Ular yang telah dievakuasi tersebut diserahkan ke BKSDA Nusa Tenggara Barat dan dilepas ke habitat aslinya," kata Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Lombok Tengah, Supardan.
Baca Juga: Sesi Latihan MotoGP Mandalika Hari Ini Diperkirakan Diguyur Hujan
Sepekan sebelumnya, pihaknya juga mengamankan seekor ular piton dari atap rumah warga di Kelurahan Jontlak.
"Petugas kami tetap siaga untuk membantu warga menangkap ular jika ditemukan," katanya. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Waspada Demam Berdarah di Musim Hujan, Ini Tips dari Epidemiolog!
-
Cara Julie Estelle Pilih Busana Musim Hujan Biar Tetap Stylish, Baju Wajib Lengan Panjang?
-
Jangan Berteduh di Bawah Pohon Saat Hujan! Ini Bahayanya
-
Rem Mobil Berisik Saat Hujan? Ini Solusi Jitu Menghentikan Bunyinya
-
Benarkah Kehujanan Bisa Bikin Sakit? Ini Penjelasannya
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
Pilihan
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Aliansi Mahasiswa Paser Desak Usut Percobaan Pembunuhan dan Stop Hauling Batu Bara
-
Bimtek Rp 162 Miliar, Akmal Malik Minta Pengawasan DPRD Terkait Anggaran di Bontang
-
Satu Orang Tarik Pinjaman Rp330 Miliar dengan 279 KTP di Pinjol KoinWorks
Terkini
-
BRI Raih Best API Initiative untuk Komitmen Hadirkan Solusi Perbankan Digital yang Inovatif dan Aman
-
NTB Uji Coba Makan Siang Gratis Untuk Murid SD, Seperti Ini Menunya
-
Visi Misi Cagub Bali Saat Debat Dinilai 'Daur Ulang', Frontier : Tak Ada Gagasan Baru
-
Bisnis Prostitusi Berkedok Spa Sampai ke Karangasem, Pekerjanya Bisa Hanya Dapat Rp 100 Ribu
-
Pria Italia Mendadak Jatuh di Restoran Dan Meninggal Dunia, Ngaku Sempat Terkena Sinar Matahari