Suara sendiri mengaku sudah berusaha untuk menyebarluaskan informasi soal pelarangan pendakian Gunung Agung tersebut baik melalui media masa maupun sosial media dengan harapan informasi bisa tersebar luas dan diketahui oleh seluruh pelaku pariwisata.
"Kita sudah berupaya menyebarluaskan informasi soal larangan mendaki ini, mungkin saja ada wisatawan atau pelaku wisata yang tidak tahu, bahwa ada pelarangan dan kita maklumi, karena keterbatasan publikasi sehinga informasi tidak tersebar secara merata," imbuh Suara Arsana.