9 WNA di Gili Air Terjangkit DBD, Kadiskes : Sesuai Kalender Risiko Penyakit

Terakhir, penderita kasus DBD di klinik tersebut diketahui dirawat pada 11 Maret 2024.

Eviera Paramita Sandi
Senin, 25 Maret 2024 | 16:34 WIB
9 WNA di Gili Air Terjangkit DBD, Kadiskes : Sesuai Kalender Risiko Penyakit
Nyamuk Aedes Aegypti dan Aedes Albopictus yang menularkan virus dengue. (Sumber: Shutterstock)

Hingga saat ini, terdapat tiga Puskesmas di Lombok Utara dengan kasus DBD lebih dari 20 pada periode Januari sampai dengan 20 Maret, yaitu Puskesmas Senaru 34 kasus, Puskesmas Santong 37 kasus, dan Puskesmas Tanjung 24 kasus.

Sebagian besar penderita di Lombok Utara berusia lebih dari 15 tahun dan berjenis kelamin laki-laki.

Usia tersebut merupakan usia produktif yang kemungkinan banyak melakukan aktivitas di luar rumah. Gejala yang dialami penderita berupa demam, lemas, mual, muntah, terdapat bercak merah pada tubuh dan nyeri sendi yang merupakan gejala umum kasus DBD.

Kontributor Buniamin

Baca Juga:Warga Mapak Indah Tidak Berani Tidur, Khawatir Rumahnya Diterjang Ombak

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini