SuaraBali.id - Laga Bali United kontra Dewa United pada pekan ke-5 BRI Liga 1 akan menjadi adu taktik dua pelatih asing ternama.
Seperti yang diketahui Bali United dilatih oleh pelatih bertabur prestasi domestik selama 5 tahun terakhir, Stefano ‘Teco’ Cugurra.
Sementara Dewa United dilatih arsitek asal Belanda yang kenyang pengalaman di Eropa, Jan Olde Riekerink.
Riekerink mengakui prestasi Teco selama melatih di Indonesia. Seperti yang diketahui, Teco adalah pelatih yang sukses menjuarai Liga 1 tiga musim beruntun, dua bersama Bali United dan satu kali bersama Persija.
Baca Juga:Jamu Dewa United, Bali United Waspadai Ricky Kambuaya dan Sonny Stevens
Namun, Riekerink juga menghormati setiap pelatih yang akan dihadapinya terlepas dari prestasi pelatih itu.
“Saya tahu pelatihnya berprestasi, tapi saya akan menghormati setiap pelatih yang akan saya hadapi. Tidak hanya untuk pelatih yang mempunyai prestasi saja,” ujar Jan Olde Riekerink saat sesi konferensi pers di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Kabupaten Gianyar, Jumat (28/7/2023).
Terlepas dari fokusnya terhadap Teco, pelatih berusia 60 tahun itu juga menyebut laga kontra Bali United adalah laga yang sulit.
Hal itu disadarinya sejak jadwal Liga dikeluarkan, di mana dia menyadari timnya akan menghadapi tiga laga tandang pembuka musim yang berat.
Tiga laga yang dimaksud Riekerink adalah laga tandang melawan PSM Makassar, Persib Bandung, dan Bali United.
Namun, anak asuhnya sukses meraih 4 poin dari laga sulit kontra PSM dan Persib.
“Ketika melihat jadwal dari liga yang kita dapat, kita tahu akan menghadapi tiga laga tandang yang berat. Lawan PSM, Persib Bandung, dan Bali United. Ini (melawan Bali United) adalah tantangan ketiga yang cukup sulit,” tutur dia.
Sementara itu, Teco juga mengakui pengaruh Riekerink sejak melatih Dewa United pada pertengahan musim 2022/2023 lalu. Dengan melihat performa Dewa United saat ini, Teco juga yakin Riekerink sudah semakin memperbaiki Dewa United.
Namun, dia tetap akan menghormati pelatih yang sempat menjadi pelatih Tim Raksasa Turki Galatasaray itu.
“Dia sudah kerja dari liga kemarin, kita sudah lawan dia, kita sudah lihat juga kualitas dari tim sendiri. Pasti tahun ini dia bisa perbaiki tim dia,” ujar Teco.
Bali United saat ini menempati peringkat ke-8 klasemen sementara dan membawa bekal dua kemenangan beruntun kontra Madura United dan Arema FC.
Sementara Dewa United datang dengan kepercayaan diri tinggi sebagai pemuncak klasemen dengan torehan 10 poin.
Pertemuan terakhir kedua tim berakhir dengan kemenangan untuk Bali United dengan skor 2-1.
Kontributor : Putu Yonata Udawananda