Rishi Sunak Dan Akhsata Murty, Pasutri yang Kekayaannya Lebih dari Raja Charles III

Sunak dan Murty memiliki empat properti yang tersebar di seluruh dunia dan bernilai lebih dari 15 juta pound sterling (Rp265 miliar).

Eviera Paramita Sandi
Rabu, 26 Oktober 2022 | 11:30 WIB
Rishi Sunak Dan Akhsata Murty, Pasutri yang Kekayaannya Lebih dari Raja Charles III
Raja Charles III dan Permaisuri Camilla (twitter/@RoyalFamily)

SuaraBali.id - Sosok Perdana Menteri Inggris, Rishi Sunak dan sang istri, Akshata Murty kini jadi perbincangan. Hal ini karena mereka disebut memiliki kekayaan dua kali lipat dari Raja Charles III.

Business Insider India melansir, bahwa kekayaan gabungan Sunak dan Murty diperkirakan mencapai 730 juta pound sterling atau Rp12,9 triliun.

Angka kekayaannya ini bahkan dua kali lipat kekayaan Raja Charles III dan Camilla senilai 300 juta hingga 350 juta poundsterling (Rp6,1 triliun).

Sunak dan Murty memiliki empat properti yang tersebar di seluruh dunia dan bernilai lebih dari 15 juta pound sterling (Rp265 miliar).

Sedangkan bila dilihat dari latar belakang keluarganya, Sunak merupakan anak seorang dokter. Ia mengenyam pendidikan di Winchester College dengan biaya 43.335 pound per tahun.

Sunak seringkali sumbangan ke sekolah tempat dia menuntut ilmu. Sementara Murty adalah putri miliarder India NR Narayana Murthy yang kerap disebut sebagai Bill Gates of India.

Julukan itu tersemat pada ayah Murthi karena dia mendirikan perusahaan perangkat lunak Infosys seperti halnya Bill Gates.

Murty dilaporkan memiliki 0,91 persen saham atau senilai 700 juta pounds di perusahaan tersebut.

Terungkap pada 2022, Murty adalah warga Inggris yang tidak berdomisili. Ia diduga menghindari pajak Inggris atas penghasilan internasionalnya dengan imbalan membayar biaya tahunan sebesar 30.000 pound.

Tanpa status itu, Murty bisa membayar pajak kepada pemerintah Inggris lebih dari 20 juta pound sterling (Rp353 miliar).

Namun, karena dia menyandang status tidak berdomisili maka dia tidak diwajibkan membayar pajak tersebut.

Publik pun protes terhadap hal itu. Naun juru bicara Murty menegaskan bahwa dia akan mulai membayar pajak Inggris atas penghasilannya di luar negeri untuk mengurangi tekanan politik pada suaminya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini