SuaraBali.id - Pengacara kontroversial Farhat Abbas turut mengomentari polemik pencurian cokelat di Alfamart oleh ibu-ibu bergaya elit penunggang mobil Mercy.
Farhat Abbas mengomentari hal ini menggunakan akun Instagramnya. Ia menilai ibu-ibu bermobil Mercy tersebut tidak mencuri.
"Yang terjadi itu bukan kasus pencurian cokelat! Hanya mungkin kebawa aja," tulis Farhat Abbas.
Menurut suami Nia Daniaty itu, harusnya kelakuan ibu-ibu itu tidak divirakan menilai tapi cukup ditegur saja. .
"Tinggal tegor dan dikembalikan. Hal kecil ini! Justru yang merekam dan memviralkan yang bisa kena pidana!" sambungnya.
Tak hanya iti, aksi ibu-ibu bermobil Mercy tersebut menurutnya tidak bisa dipidanakan.
"Pencurian di bawah Rp 2,5 juta tidak dapat ditahan dan maksimal 3 bulan! Sedangkan UU ITE di atas 4 tahun. Sudahlah hei toko kelontong," ujarnya.
Farhat Abbas juga mengomentari ulah warganet yang men-doxing data pribadi ibu-ibu bermobil Mercy tersebut.
"Netizen itu juga ada jahatnya. Contoh kasus cokelat lupa bayar, diviralkan. Suara netizen itu angin-anginan, emang gak boleh ya naik Mercy lupa bayar cokelat?" pungkasnya
Unggahan story Instagram Farhat Abbas ini dibagikan ulang lewat akun gosip @nyinyir_update_official dan menjadi perbincangan hangat netizen.
- 1
- 2