Karena yang dijual adalah daya tarik pemandangan alam, maka investor akan melakukan rehabilitasi kawasan hutan yang gundul. Rum mengatakan ketika kawasan hutan yang dilalui kereta gantung ada yang gundul, maka investor berkewajiban melakukan rehabilitasi.
"Karena yang mereka jual adalah pemandangan alamnya," terang mantan Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) NTB ini.
Sebagai bentuk keseriusan investor membangun proyek kereta gantung ini, lanjut Rum, Owner PT Indonesia Lombok Resort yang berasal dari Cina telah berada di Lombok. Ia sudah mengantongi KITAS selama 2 tahun.
Selain itu, investor itu telah menyerahkan uang jaminan investasi kepada Pemda NTB sebesar Rp5 miliar.