Selanjutnya raja dan Pasukan Sikep berjalan menuju arah puri ke arah barat daya. Pada suatu tempat beliau ingat kembali dan berkata, “Oleh karena di tempat ini Laskar Sikep mau berbalik ke medan perang kembali untuk selanjutnya tempat ini diberi nama “Tampak Wangsul” (tampak, ‘tapak’, wangsul ‘kembali).
Dalam perkembangannya menjadi “TAMPAK GANGSUL”. Demikian untuk selanjutnya agar diingat”. Setelah berkata demikian, maka raja beserta para sikep melanjutkan perjalanan ke puri. (beritabali.com)