10 Ribu Lebih STB Gratis Untuk Rumah Tangga Dibagikan Untuk Masyarakat Bali di Denpasar

Neil menilai Bali memiliki nilai strategis terkait konten siaran mengenai budaya masyarakat Bali.

Eviera Paramita Sandi
Kamis, 17 Maret 2022 | 09:22 WIB
10 Ribu Lebih STB Gratis Untuk Rumah Tangga Dibagikan Untuk Masyarakat Bali di Denpasar
ILUSTRASI Set Top Box TV Digital (ist)

SuaraBali.id - Sebanyak 10.007 Set Top Box (STB) gratis untuk rumah tangga kurang mampu akan dibagikan di Pulau Dewata, Bali. Pembagian STB ini diberikan oleh salah satu stasiun TV swasta nasional sebagai penyelenggara multipleksing (MUX) di wilayah layanan siar Provinsi Bali.

"Provinsi Bali memiliki nilai strategis bagi ANTV," kata Direktur PT Visi Media Asia Tbk (VIVA) Neil R Tobing dalam acara Pelaksanaan Uji Coba Distribusi STB dari Group Viva di Wilayah Layanan Bali, Rabu (16/3/2022).

Neil menilai Bali memiliki nilai strategis terkait konten siaran mengenai budaya masyarakat Bali.

"Seperti contohnya serial Mahabharata yang kisahnya pasti sangat akrab di benak masyarakat Pulau Dewata," ucapnya pada acara yang bertempat di Kantor Perbekel Desa Sumerta Kelod, Denpasar itu.

Baca Juga:Dugaan Penganiayaan Remaja di Lapangan Futsal Denpasar Viral, Korban : Mereka Bilang Saya Gadis Mabuk

Adapun pihaknya membagikan 10.007 unit STB gratis yang merupakan komitmen jumlah STB terbesar sebagai salah satu penyelenggara MUX di Bali.

Tak hanya membagikan STB, ANTV juga menyelenggarakan sosialisasi Analog Switch Off (ASO) agar masyarakat mengerti dan paham tentang migrasi siaran TV analog ke TV digital yang dilakukan dalam tiga tahap yakni: 30 April, 25 Agustus, dan 2 November 2022.

Untuk menyukseskan ASO tahap 1 pada 30 April 2022 di Bali, ANTV sudah membangun enam site MUX untuk melayani 95 persen populasi masyarakat Bali. Keenam site MUX tersebut berada di Denpasar, Kintamani, Singaraja, Buleleng, Gilimanuk, dan Karangasem.

Pembagian STB gratis ini pun diapresiasi oleh Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati. Karena di wilayah Bali ada sebanyak 76 ribu keluarga kurang mampu yang membutuhkan bantuan.

“Harapannya kami ke depan makin banyak, makin banyak lagi, sehingga kualitas gambar dan pilihan acara lebih banyak lagi dan bervariasi di masa mendatang," ujar pria yang biasa disapa Cok Ace itu.

Baca Juga:Bule Australia Jadi Korban Pencurian di Sanur, Uang Tunai Sampai Perhiasan Perak Digasak Maling

Sementara itu, Staf Khusus Menteri Komunikasi dan Informatika Philip Gobang menambahkan dengan menyaksikan televisi digital itu sebetulnya memberikan ruang yang lebih luas kepada masyarakat untuk memilih konten yang semakin beragam.

"Juga memberikan kesempatan kepada penyelenggara siaran televisi swasta untuk bekerja lebih kreatif untuk menampilkan tayangan bermutu yang dibutuhkan masyarakat," ujarnya.

Para penerima STB gratis adalah rumah tangga kurang mampu yang memiliki pesawat televisi analog yang ditentukan Kemkominfo berdasarkan "database" Kementerian Sosial.

Data rumah tangga kurang mampu penerima STB menjadi acuan bagi penyelenggara multipleksing untuk membagikan STB gratis. (ANTARA)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak