SuaraBali.id - Bogor tak hanya memiliki curug Bidadari. Ternyata, ada pula curug Pangeran. Meski tak terlalu tinggi, curug ini cukup keren untuk menjadi destinasi wisata di Kota Hujan.
Curug Pangeran merupakan bagian dari wisata alam di sekitar kawasan Taman Nasional Gunung Halimun Salak, tepatnya taman wisata Gunung Bunder.
Curug ini memiliki tinggi kurang dari enam meter, dengan kolam alami dibawahnya sedalam dua meter. Mengutip Jejak Piknik, Curug Pangeran bertetangga dengan curug-curug lain, seperti Cigamea, Ngumpet dan Seribu.
Curug Pangeran cukup ramai dikunjungi wisatawan, terutama pada akhir pekan dan hari libur. Mereka tak hanya datang dari Bogor, namun juga ada yang berasal dari luar kota.
Baca Juga:Indahnya Curug Cilember di Bogor, Punya Tujuh Air Terjun yang Bikin Wisawatan Terpesona
Lalu, apa sebenarnya keunggulan yang dimiliki Curug Pangeran? Simak ulasan berikut ini.
Air Jernih dan Udara Segar Curug Pangeran
Curug Pangeran hanya mengucurkan air dari ketinggian kurang dari enam meter. Meski begitu, curug ini tetap memukau karena memiliki air yang jernih dari mata air Gunung Halimun Salak.
Justru dengan kondisi tak terlalu tinggi, wisatawan bisa bermain dengan nyaman. Situasi bertambah asyik dengan udara segar khas wisata alam yang ada di kawasan Gunung Halimun Salak.
Dua keunggulan ini, maka Curug Pangeran tetap layak masuk destinasi ketika sedang berwisata di Bogor. Liburan bersama anak-anak akan terasa mengasyikan.
Baca Juga:Menikmati Keindahan Curug Nangka, Bukan Sekadar Air Terjun Biasa
Tiket Murah Curug Pangeran
Dalam ulasan salah satu pengunjung bernama Rozie Amir di google maps Curug Pangeran, biaya masuk pada awal tahun 2022 sebesar Rp10 ribu untuk satu orang. Sementara parkir motor Rp5 ribu.
Selain itu, ada biaya masuk kawasan Gunung Halimun Salak. Untuk satu sepeda motor yang dinaiki dua orang, pengunjung membayar tiket Rp36 ribu.
Selain biaya itu, pengunjung juga bisa berkemah di kawasan Curug Pangeran. Harga sewa lahan per orang untuk satu malam hanya Rp10 ribu saja. Namun pengunjung harus bawa peralatan sendiri karena belum ada penyewaan alat-alat berkemah.
Rute Bersahabat
Curug Pangeran tak membutuhkan tenaga lebih untuk dinikmati. Dari loket masuk, pengunjung hanya perlu berjalan sekitar lima menit saja.
Dari ulasan salah satu pengunjung bernama Dian Chrisniar di google maps Curug Pangeran, akses jalan juga sudah tak berbatu lagi. Jalan sudah dicor hingga bisa dilalui dengan bagus.
Bila ingin menikmati maksimal, disarankann berkunjung pada hari biasa. Karena bila datang saat hari libur, jumlah pengunjung akan banyak dan akses jalan serta parkir tak senyaman hari biasa.
Demikian pembahasan mengenai Curug Pangeran Bogor. Semoga informasi ini bermanfaat untuk menambah opsi ketika berwisata di Bogor.
Kontributor : Lukman Hakim
