Pakaian surjan ini merupakan busana yang dikhususkan untuk pria. Bentuk dari surjan ini mirip dengan jas. Konon katanya, pakaian ini didesain dengan meniru pakaian jas milik orang Belanda. Pakaian ini biasanya dikenakan pada saat acar-acara resmi atau sakral.
4. Kanigaran
Dahulunya, pakaian jenis kanigaran ini hanya dikenakan oleh sorang raja. Namun, sekarang pakaian model ini dikenakan saat acara pernikahan. Pakaian ini menampakkan keagungan dan kekuasaan.
Pakaian kanigaraan ini terbuat dari beludru dan berwarna hitam. Dengan hiasan sulaman-sulaman emas di bagian depan dan kedua ujung lengan. Agar tampak mewah dan elegan ditambahkan kesan mengkilap. Itu yang kanigaran yang dikenakan oleh Pria.
Baca Juga:Disebut Akan 'Kehabisan Baterai' untuk Pilpres 2024, Begini Respons Ganjar Pranowo
Sementara kanigaran yang dikenakan oleh wanita adalah sama dengan pria namun tanpa kerah. Dengan bagian bawah kanigaran menggunakan dodoran atau kampuh yang berbedah dengan kain jarik biasa.
5. Basahan
Merupakan pakaian warisan dari kerajaan mataram yang menjadi kerajaan besar di Jawa. Pakaian basahan ini sangat mencolok, karena tidak memakai atasu untuk menutup tubuh bagia atas. Riasan yang digunakan Ketika memakai basahan dinamakan paes Ageng Kanigaran.
Model dari pakaian ini adalah, untuk pria hanya menggunakan kain dodot dari pusar hingga lutut. Serta memakai hiasan dada sebagai lambing kemewahan dan memakai kuluk sebagai penutup kepala.
Untuk wanita mengenakan kemben untuk menutupi tubuh bagian atas lainnya. Sementara untuk bawahnya, para wanita mengenakan dodot. Rambut ditata membentuk konde dan dihiasi dengan bunga-bunga di atasnya. Di lehernya juga menjuntai kalung yang indah.
Baca Juga:Jateng Siaga Banjir dan Tanah Longsor, Januari Puncak Musim Hujan
6. Jawi Jangkep
Merupakan pakaian adat yang dikhususkan untuk kaum pria. Jawi Jangkep sendiri adalah sebuah pakaian yang terdiri atas beskap bermotif kembang yang dipadukan dengan blangkon untuk kepala. Biasanya pakaian ini digunakan oleh abdi keraton.
7. Beskap
Merupakan pakaian adat yang dikhususkan untuk kaum pria. Dahulunya beskap dan jawi jangkep adalah satu kesatuan. Namun, seiring berjalannya waktu pakaian ini dibedakan. Untuk beskap sendiri, model pakainnya lebih sederhana dari Jawi Jangkep.
Demikianlah ulasan mengenai pakaian adat Jawa Tengah.
Kontributor : Agung Kurniawan