Lebih lanjut dikatakan, persoalan semacam yang dialami Putu Edwin ini juga banyak dialami oleh anak-anak lainnya di Bali.
“Bukan hanya untuk si Putu Edwin ini saja. Masih ada anak-anak lain yang mengalami kesulitan masa depan pendidikan. Semoga di masa pandemi covid-19 saat ini semakin meningkat semangat bergotong royong masyarakat Bali yang ekonominya masih di atas rata-rata lainnya," harapnya.