SuaraBali.id - BMKG jelaskan ledakan misterius di Buleleng Bali. Apakah benar karena benda jatuh dari langit?
Suara ledakan di Buleleng dirasakan warga sekitar pukul 10.27 WITA. Warga Buleleng dan sekitarnya pun bertanya-tanya apa penyebab dari suara dentuman yang terdengar keras tersebut.
Koordinator Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono menyatakan alat sensor seismik milik BMKG di Singaraja mencatat bahwa gelombang seismik tersebut bukan merupakan aktivitas gempa tektonik.
"Kami meyakini bahwa fenomena ini bukan aktivitas gempa tektonik karena dua sensor seismik lainnya yang lokasinya relatif dekat tidak mencatatnya," kata Daryono dalam status twitternya, Minggu (24/1).
Baca Juga:Dua Kali Ledakan Besar di Buleleng, Diduga Ini Penyebabnya
"Inilah catatan sensor seismik BMKG di Singaraja (SRBI) pada 10.27 WITA. Sinyal tersebut bukan merupakan sinyal gempa tektonik. Sebagai tambahan informasi, sejak pukul 08.WITA sampai dengan saat ini tidak ada even gempa di wilayah Bali," imbuhnya di unggahan status lanjutannya.
Sebelumnya, warga Buleleng Bali dihebohkan dengan suara ledakan keras dari langit. Bahkan ada pengakuan melihat cahaya putih jatuh sebelum ledakan terdengar.
Kemudian terdengar suara gemuruh di Desa Madenan, Buleleng. Netizen di Buleleng pun berkomentar soal itu.
"Saya lihat seperti ada sesuatu berwarna putih sekilas jatuh dari langit, habis itu suara gemuruh itu terdengar," tulis @imadesuandika_ dalam Twitternya, Minggu (24/1/2021)
Seorang warganet membalas komentarnya untuk menanyakan dimana lokasi keberadaannya saat melihat fenomena tersebut, lantas dijawab di Desa Madenan, Buleleng.
Baca Juga:Begini Aturan dan Syarat Perjalanan Pasca PPKM Jawa-Bali Diperpanjang
Sebelumnya, suara ledakan dirasakan warga sekitar pukul 10.27 WITA. Warga Buleleng dan sekitarnya pun bertanya-tanya apa penyebab dari suara dentuman yang terdengat keras tersebut.