SuaraBali.id - Sebuah pemandangan hangat tersaji saat Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, meluangkan waktu khusus untuk melayat ke rumah duka keluarga besar Puri Satria Denpasar.
Kehadirannya bukan sekadar formalitas, melainkan sebuah penegasan ikatan batin yang telah terjalin lama.
Di hadapan jenazah mendiang Ni Jero Samiarsa, ibunda dari Wali Kota Denpasar IGN Jaya Negara dan mantan Menteri PPPA Bintang Puspayoga, Megawati tampak akrab dan memberikan doa.
Momen ini, menurut Wakil Wali Kota Denpasar I Kadek Agus Arya Wibawa, adalah cerminan dari sebuah hubungan yang melampaui politik.
Kadek Agus menceritakan bagaimana sejarah telah menautkan keduanya.
“Tahu semua bagaimana sejarah lahirnya PDIP di Bali, berangkat dari Puri Satria yang juga ada sosok Puspayoga, suami Ibu Bintang,” katanya sebagaimana diwartakan Antara.
Ikatan sejarah inilah yang menurutnya melahirkan kedekatan personal yang mendalam. Sebuah sentimen yang tidak bisa diukur dengan jabatan.
"Oleh karena itu, kalau berbicara kedekatan, menurut dia, PDIP lahir di Bali berangkat dari Puri Satria lalu Bu Bintang sekarang Ketua DPP PDIP pasti ada kedekatan emosional dari ketum,” ujar Kadek Agus.
Di tengah kesibukannya mengikuti rangkaian acara partai di Bali, Megawati memilih untuk hadir langsung pada hari prosesi pengabenan.
Baca Juga: Kunjungan Turis ke Bali Naik, Australia Masih Paling Tinggi
“Kebetulan juga bertepatan pada hari ini prosesi pengabenan dari ibundanya Pak Wali Kota, ibundanya Ibu Bintang Puspayoga, oleh karena itu ibu ketum dan jajaran DPP langsung melakukan prosesi melayat,” tutupnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
5 SUV Paling Laris Akhir 2025: Dari Hybrid Canggih Sampai Harganya 200 Jutaan
-
7 Jenis Heels Populer Bikin Kakimu Jenjang dan Elegan
-
5 Maskara Andalan Bikin Mata Hidup Maksimal
-
Eropa Kekurangan Tenaga Produktif, Ini Syarat Agar Anda Bisa Jadi Pekerja Migran
-
Santunan dan Pemulangan Jenazah WNI Korban Kebakaran Hongkong Ditanggung Pemerintah