SuaraBali.id - Satu lagi Tempat Pembuangan Akhir (TPA) di Bali terbakar dan mengeluarkan asap yang mengepul. Setelah sebelumnya TPA Suwung kembali berasap, kini giliran TPA Mandung di Tabanan.
Diketahui bahwa TPA Mandung di Kecamatan Kerambitan kembali mengeluarkan asap. Bahkan, ketika malam akan tampak titik api dari tumpukan sampah tersebut.
Mengenai hal ini, Asisten II Setda Kabupaten Tabanan AA Gede Dalem Trisna Ngurah mengatakan titik api terpantau sejak Kamis, (9/5/2024).
Menurutnya pula ada dua unit mobil pemadam yang telah dikerahkan ke TPA Mandung untuk menanggulangi kemunculan api.
Baca Juga: Jero Dasaran Alit Dituntut 8 Tahun Penjara Dan Denda Rp 100 Juta
Namun demikian hingga Jumat (10/5/2024), asap masih mengepul di TPA Mandung.
Sedangkan proses pendinginan terus dilakukan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Tabanan. Bahkan upaya pemadaman sekaligus pendinginan telah dilakukan sejak Kamis malam.
“Atas arahan pimpinan kami sudah mengerahkan mobil pemadam kebakaran ke sana,” ujar Dalem Trisna sebagaimana diwartakan beritabali.com- jaringan suarabali.id.
Pengelola pun menerapkan pola yang sama seperti penanganan kebakaran pada Oktober 2023.
“Dibuat lubang resapan di atas bukit sampah, lubang resapan itu untuk diisi air,” jelasnya.
Baca Juga: Puluhan Vila Mewah Akan Dibangun di Tabanan, Harga mulai Rp 7,5 Miliar
Selain itu juga memanfaatkan tandon air dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tabanan yang disiapkan di bawah bukit.
“Tujuannya mempercepat pemadaman sambil menunggu mobil pemadam kebakaran tiba,” jelasnya.
Pihaknya tidak melibatkan pemadam dari daerah lain karena sudah tertanggulangi.
“Kecuali tidak bisa ditangani, baru kami minta bantuan ke kabupaten lain,” katanya.
Meskipun demikian diakui bahwa masih terlihat asap mengepul dari bukit sampah di TPA Mandung.
“Api-api kecil itu tidak seketika bisa mati. Yang penting terus disiram,” ujarnya.
Ia berharap, upaya yang sedang dilakukan pihaknya saat ini bisa menanggulangi kemunculan api sampai menjelang pelaksanaan World Water Forum (WWF) pada 18 Mei 2024.
Sedangkan terkait rencana pengalihan sampah dari TPA Suwung ke Mandung selama pelaksanaan WWF nanti, menurutnya masih dalam proses kajian.
Berita Terkait
-
LPKR Alihkan 3.200 Ton Sampah, Perkuat Inisiatif 3R
-
Aksi Suporter Indonesia Kompak Bersihkan Sampah di GBK Jadi Omongan: Kebaikan Jepang Menular
-
Tak Lagi Menjabat, Penampakan Foto Jokowi Diduga di Tempat Sampah Tuai Berbagai Reaksi: Salah Apa?
-
Atasi Sampah Plastik di Laut, The Circulate Initiative & Yayasan Mahija Parahita Nusantara Hadirkan Program RSI
-
Sebut Penarikan Retribusi Sampah Belum Waktunya Diterapkan, Suswono Pilih Cara Ini
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Aliansi Mahasiswa Paser Desak Usut Percobaan Pembunuhan dan Stop Hauling Batu Bara
-
Bimtek Rp 162 Miliar, Akmal Malik Minta Pengawasan DPRD Terkait Anggaran di Bontang
-
Satu Orang Tarik Pinjaman Rp330 Miliar dengan 279 KTP di Pinjol KoinWorks
Terkini
-
BRI Raih Best API Initiative untuk Komitmen Hadirkan Solusi Perbankan Digital yang Inovatif dan Aman
-
NTB Uji Coba Makan Siang Gratis Untuk Murid SD, Seperti Ini Menunya
-
Visi Misi Cagub Bali Saat Debat Dinilai 'Daur Ulang', Frontier : Tak Ada Gagasan Baru
-
Bisnis Prostitusi Berkedok Spa Sampai ke Karangasem, Pekerjanya Bisa Hanya Dapat Rp 100 Ribu
-
Pria Italia Mendadak Jatuh di Restoran Dan Meninggal Dunia, Ngaku Sempat Terkena Sinar Matahari