Panda Nababan Sebut Prabowo Presiden Dengan Anugerah Terindah dari Tuhan, Ini Sebabnya

Panda Nababan kagum pada Prabowo yang jadi presiden berkat anugerah Tuhan, padahal memulai dari nol. Ia juga kritik Kapolri Listyo Sigit yang dinilai "tersandera" jabatan.

Eviera Paramita Sandi
Selasa, 23 September 2025 | 09:33 WIB
Panda Nababan Sebut Prabowo Presiden Dengan Anugerah Terindah dari Tuhan, Ini Sebabnya
Tangkap Layar [Youtube Keadilan TV]
Baca 10 detik
  • Panda Nababan Sebut Prabowo Dapat Anugerah Terindah dari Tuhan 
  • Satu-satunya Presiden yang punya kisah dramatis
  • Diminta jaga kepemimpinan jangan kecewakan rakyat 

“Maka dari itu saya bilang tadi, dia (Prabowo) itu jadi presiden karena apa? Bukan karena bansos, bukan karena si Mulyono, tapi karena Tuhan sayang sama dia, Tuhan Kasih anugerah, Tuhan kasih kesempatan, itu poinnya. Dia harus ingat itu, kalau tidak dia akan hanyut,” sambungnya.

Panda Nababan Kritik Tajam Jenderal Listyo

Panda Nababan juga melayangkan kritik tajam pada Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Menurutnya, saat ini Listyo Sigit tengah tersandera jabatannya yang sudah empat tahun itu.

Baca Juga:Cerita Bambang Tri Soal Alasan Keluarkan Buku Jokowi Undercover 2

Politikus senior PDI Perjuangan ini menilai bahwa dalam tradisi kepolisian, jarang adanya jabatan tertinggi tersebut yang menjabat lebih dari lima tahun.

Seperti diketahui, masa jabatan itu biasanya hanya berkisar dua sampai empat tahun, guna menjaga kesegaran institusi.

Namun, Listyo Sigit masih terus menjabat hingga sekarang dan tak kunjung dilengserkan.

Nababan menilai bahwa Listyo Sigit menikmati jabatannya secara sadar.

Semestinya Listyo Sigit berani mengambil langkah dengan menyampaikan langsung kepada Presiden Prabowo bahwa masa baktinya telah selesai.

Baca Juga:Qodari Jadi KSP, Hasan Nasbi Dicopot: Strategi Prabowo atau Titipan Jokowi?

“Sudah waktunya, tetapi dia itu ikut bermain, dia nikmati, dia ombang – ambingkan, dia enggak ada Keputusan,” ujar Nababan.

“Sebenarnya kalau jujur, normalnya akan bicara ‘Pak saya sudah 5 tahun pak, tradisi selama ini paling lama 4 tahun di Polri. Hampir tidak pernah ada 5 tahun,” tambahnya.

Nababan mengatakan bahwa Listyo Sigit tidak berani mengambil Keputusan dan situasinya telah menyandera dirinya.

“Situasi itu menyandera dia, keadaan itu menyandera dia, sehingga dia tidak bisa mengambil satu Keputusan yang drastis. Apa itu Keputusan yang drastic? Besok pagi dia menghadap presiden, ‘Pak saya berhenti’. Kasih kesempatan kepada junior – juniornya banyak jenderal polisi yang jago – jago, yang punya kredibilitas tinggi,” urai Nababan.

Listyo Sigit diketahui menjabat sebagai Kapolri sejak 27 Januari 2021 di era pemerintahan Presiden Jokowi, menggantikan Jenderal Pol. Idham Azis.

Kontributor : Kanita

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini