Kapolri Blusukan ke SPPG Polda Bali, Cek Alat Masak hingga Penyimpanan Bahan Baku

SPPG Polri sendiri merupakan wujud dukungan nyata terkait dengan program Makan Bergizi Gratis (MBG).

Ronald Seger Prabowo
Selasa, 17 Juni 2025 | 10:09 WIB
Kapolri Blusukan ke SPPG Polda Bali, Cek Alat Masak hingga Penyimpanan Bahan Baku
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melakukan peninjauan langsung ke Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polda Bali, Senin (16/6/2025). [Suara.com/dok]

SuaraBali.id - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melakukan peninjauan langsung ke Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polda Bali, Senin (16/6/2025).

Hal ini dilakukan sebagai komitmen Polri dalam mendukung program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.

SPPG Polri sendiri merupakan wujud dukungan nyata terkait dengan program Makan Bergizi Gratis (MBG).

"Pada kesempatan ini, saya mengecek langsung seluruh kesiapan SPPG Polda Bali. Tentunya hal ini untuk mendukung program Asta Cita dari Bapak Presiden," kata Sigit dalam keterangannya.

Baca Juga:Pasca Koster Larang Preman, Polda Bali Tangkap 56 Preman yang Beroperasi di Bali

Dalam kesempatan tersebut, Sigit beserta Forkopimda dan jajaran Polri meninjau sejumlah fasilitas SPPG Polda Bali. Di antaranya, sarana transportasi pengantaran makanan MBG.

Lalu, ruang penerima bahan baku, gudang basah, gudang kering, ruang pendingin, tempat alat masak, ruang alat cuci, loker petugas SPPG dan dapur SPPG Polda Bali.

Sigit juga memberikan 100 paket sembako ke petugas SPPG Polda Bali. Adapun total siswa Penerima manfaat MBG Polda Bali sebanyak 3.072 Siswa.

Sementara itu, Inspektur Pengawasan Umum (Irwasum) Polri Komjen Pol. Dedi Prasetyo mengatakan bahwa dari 89 lokasi SPPG yang sedang disiapkam Polri, tujuh SPPG sudah beroperasi, 22 dalam verifikasi, dan 60 lainnya dalam pembangunan.

Dia mengatakan bahwa tujuh SPPG yang telah beroperasi itu berlokasi di Pejaten dan Cipinang (Jakarta), Mapolda Jawa Barat, serta titik-titik strategis di Banten, Bali, Bengkulu, dan Polda Metro Jaya. Layanan ini telah menjangkau 21.000 penerima manfaat.

Baca Juga:Polda Bali Amankan 7 Pelaku Yang Diduga Paksa 3 ABG di Bali Masturbasi Sambil Direkam

Sementara itu, 22 SPPG yang sudah dalam tahap akhir verifikasi tersebar dari Aceh hingga Papua, termasuk DI Yogyakarta, Jambi, Jawa Tengah, dan Sumatera Utara.

Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto mengungkapkan informasi dari Badan Gizi Nasional (BGN), tercatat 190 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) atau Dapur MBG yang siap beroperasi.

Dapur-dapur tersebut tersebar di 26 provinsi, mulai dari Aceh, Bali, Sumatera Barat, Sumatera Utara, Kepulauan Riau, Riau, Lampung, Banten, Jawa Barat, D.K.I. Jakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur, D.I. Yogyakarta, Gorontalo, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara.

Lalu Sulawesi Utara, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Kalimantan Selatan, Maluku, Maluku Utara, Nusa Tenggara Timur, hingga Papua Barat dan Papua Selatan.

Setiap Dapur MBG dikelola oleh seorang kepala SPPG yang ditunjuk langsung oleh Badan Gizi Nasional (BGN). Kepala SPPG ini bekerja sama dengan seorang ahli gizi dan seorang akuntan untuk memastikan pengawasan ketat terhadap kualitas gizi dan kelancaran distribusi makanan.

Selain memastikan kecukupan gizi dalam setiap porsi MBG, SPPG juga bertugas mengawasi standar kebersihan, pengelolaan gizi, dan pengolahan limbah di setiap Dapur MBG dengan ketat. BGN berkomitmen untuk meminimalkan limbah.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini