Bukan Sepak Bola, Bukan Piknik, Tapi WNA Ini Malah Main Golf di Stadion Karangasem

WNA bermain golf di Stadion IGKJ Karangasem, lapangan berstandar FIFA yang dibangun dengan dana APBD. Penggunaan ini tidak sesuai peruntukan dan tanpa izin.

Eviera Paramita Sandi
Selasa, 08 April 2025 | 10:20 WIB
Bukan Sepak Bola, Bukan Piknik, Tapi WNA Ini Malah Main Golf di Stadion Karangasem
Stadion I Ketut Jelantik, Amlpura, Karangasem, Bali [Istimewa]

Stadion I Gusti Ketut Jelantik dibangun sebelum tahun 2013.

Sedangkan anggarannya hampir puluhan milliar yang bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD).

Pembangunannya sempat mangkrak karena minim anggaran. Pembangunan kembali dilanjutkan tahun 2022.

Sumber dananya dari Bantuan Keuangan Khusus (BKK) Provinsi Bali sekitar Rp16,5 milliar.

Baca Juga:Bali Larang Minuman Kemasan Plastik di Bawah 1 Liter, GPS : Kesewenang-wenangan, Bisa Digugat

Sedangkan nilai kontrak pengerjaan sekitar Rp14 milliar.

Pada 2023, pemerintah kembali mengucurkan dana Rp5,7 milliar yang bersumber dari Dana Alokasi Umum (DAU) APBD Induk Karangasem untuk berbagai penataan di stadion tersebut.

Yang menjadi nilai plus, rumput di stadion ini menggunakan rumput berjenis zoysia matrella.

Satu di antara beberapa rumput yang direkomendasikan FIFA untuk lapangan sepak bola di negara beriklim tropis, termasuk Indonesia.

Rumput zoysia matrella memiliki keunggulan dibandingkan jenis rumput yang lain.

Baca Juga:Minuman Berkemasan Plastik Berukuran Kurang dari 1 Liter Dilarang Diproduksi di Bali

Yakni memiliki akar yang kuat, tingkat elastisitas cukup baik dan bagus. Sehingga membuat atlet nyaman saat melakukan aktivitas.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak