SuaraBali.id - Setelah sah menjadi Gubernur NTB, Lalu Muhamad Iqbal (LMI) meminta dukungan Menteri Kebudayaan Fadli Zon untuk membangun Balai Pelestarian Budaya di daerahnya tersebut.
Hal ini dilakukannya atas permintaan budayawan di masa kampanyenya.
"Saya menyampaikan harapan untuk memiliki Balai Pelestarian Budaya sendiri yang membawahi NTB dengan tiga simpul budaya utamanya yaitu Sasak, Samawa, dan Mbojo. Karena puluhan tahun NTB berada di bawah Balai Pelestarian Budaya yang ada di Bali," ujarnya dalam keterangan, Minggu (17/2/2025).
LMI mengatakan bahwa ini merupakan aspirasi budayawan NTB di masa kampanyenya.
Baca Juga:Anjing Pelacak Dikerahkan Cari 5 Korban Banjir Bandang Bima yang Masih Hilang
"Ini adalah amanah dari banyak budayawan yang saya temui selama saya kampanye. Pak Menteri mendukung gagasan ini karena beliau sangat paham kekayaan budaya di NTB," terangnya.
Selain itu LMI menyebut juga soal pengembangan dan diversifikasi museum di Provinsi NTB. Termasuk rencana adanya museum yang khusus menyajikan soal gunung berapi hingga perhelatan budaya tradisional maupun kontemporer, baik skala nasional maupun internasional.
"Ada rencana membangun museum Gunung Samalas, keris, dan lontar," ucapnya.
Fadli Zon pun menangkap keinginan LMI untuk mendirikan Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) di NTB sebagai center of excellence atau pusat pengembangan budaya.
"Keberadaan kampus ini akan menopang budaya Sasambo (Sasak, Samawa, Mbojo)," ucap Fadli Zon.
Baca Juga:Prabowo Lakukan Penghematan Anggaran, Bisnis MICE di NTB Terancam
Sejumlah budayawan sebelumnya memang menyampaikan keinginan hadirnya kampus yang khusus untuk menjadi tempat belajar anak-anak NTB mengenai seni dan budaya karena provinsi NTB sampai saat ini memang belum memiliki tempat pendidikan maupun jurusan yang khusus memetakan potensi budaya dan seni dari Suku Sasak, Samawa, dan Mbojo. (ANTARA)