3 Rute Penyebrangan dari Kupang Ditutup Karena Cuaca Buruk

Menurutnya, pembukaan rute dari Kupang ke wilayah tersebut baru akan dilakukan pada Jumat (5/7) dini hari pukul 04.00 Wita.

Eviera Paramita Sandi
Kamis, 04 Juli 2024 | 18:06 WIB
3 Rute Penyebrangan dari Kupang Ditutup Karena Cuaca Buruk
Pelabuhan ASDP Bolok Kupang. [Istimewa/ANTARA]

SuaraBali.id - Tiga rute penyeberangan dari Kupang ke sejumlah wilayah di Nusa Tenggara Timur ditutup dampak dari cuaca buruk yang terjadi pada Kamis (4/7/2024).

“Berdasarkan informasi dari BMKG beberapa perairan yang dilayani oleh kapal-kapal ASDP mengalami cuaca buruk akibat gelombang tinggi, sehingga kami tutup sementara pelayanannya,” kata General Manager ASDP Cabang Kupang Sugeng Purwono, Kamis (4/7/2024).

Adapun tiga rute yang ditutup sementara itu adalah rute Kupang-Rote, Kupang Aimere Waingapu serta rute Kupang Larantuka-Adonara-Lewoleba.

Menurutnya, penutupan sementara itu karena adanya cuaca buruk selain itu juga demi keselamatan semua pelaku perjalanan yang menggunakan kapal ASDP.

Baca Juga:DPRD NTT Soal Wisata Halal : Kematangan Pariwisata Labuan Bajo Lebih Penting

“Ini demi keselamatan semua orang, tidak mungkin karena cuaca buruk kami lalu membiarkan pelayaran tetap dilakukan,” tambah Sugeng.

Menurutnya, pembukaan rute dari Kupang ke wilayah tersebut baru akan dilakukan pada Jumat (5/7) dini hari pukul 04.00 Wita.

Sedangkan untuk pembelian tiket secara daring untuk pelayaran besok jika cuaca memungkinkan sudah bisa dilakukan oleh para pelaku perjalanan.

“Sudah bisa dipesan secara daring, kalau memang belum paham nanti besok saat peluncuran akan kami sampaikan,” tambah dia.

Sebelumnya BMKG Stasiun Meteorologi Maritim Tenau Kupang telah mengeluarkan peringatan dini berkaitan dengan cuaca buruk serta gelombang tinggi di sejumlah perairan NTT.

Baca Juga:Santriwati Kritis Setelah Diduga Dipukul Balok Hingga Sajadah di Pesantren

BMKG menyebutkan bahwa tinggi gelombang 1,25 hingga 2,5 meter berpeluang terjadi di Selatan Sape bagian Selatan, Selat Sumba, Laut Sawu, perairan Selatan Kupang-Rote dan Samudera Hiindia Selatan-Kupang Rote.

Untuk itu perahu nelayan, kapal tongkang, kapal feri, kapal besar serta kargo, kapal pesiar agar mewaspadai hal tersebut. (ANTARA)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak