Bila Terwujud, Bandara Bali Utara Akan Punya Fasilitas Modern Seperti Ini

Ia pun menjelaskan bahwa bandar aini akan menggunakan hidrolik untuk menyesuaikan dengan pasang surut lautan.

Eviera Paramita Sandi
Senin, 27 Mei 2024 | 19:32 WIB
Bila Terwujud, Bandara Bali Utara Akan Punya Fasilitas Modern Seperti Ini
Desain Bandara Bali Utara [Kementerian PUPR]

SuaraBali.id - Setelah beberapa tokoh puri berkumpul di Gianyar, Bali. Wacana Pembangunan Bandara Bali Utara kini kembali mengemuka.

Bandara Bali Utara ini adalah salah satu kampenye presiden dan wakil presiden terpilih Prabowo-Gibran sudah kembali dikoordinasikan dengan pemerintah pusat.

Dikutip dari beritabali.com – jaringan suarabali.id pada Kamis, 13 April 2017, Presiden Direktur PT Bandara Internasional Bali Utara (BIBU), Made Mangku saat itu menyatakan bandara Bali Utara itu membutuhkan lahan seluas 2.150 hektar yang terdiri dari luas rencana power plan 150 hektar, aero city 600 hektar, runway dan terminal 1.400 hektar.

"Ada dua runway dan terminal berada di tengah. Nanti ada kargo juga. Aero city kita arahkan ke educity, jadi tak melulu ekonomi, tetapi juga ada pendidikan. Mall dan hotel juga ada," jelasnya.

Baca Juga:Kreator Mobil Klasik di Gianyar Banjir Pesanan dari Luar Negeri

Ia pun menjelaskan bahwa bandar aini akan menggunakan hidrolik untuk menyesuaikan dengan pasang surut lautan.

"Era sekarang bandara ini yang tercanggih di dunia. Di Kansai, Jepang ada yang mirip, tapi dia belum menggunakan teknologi hidrolik. Selain itu dia juga memakai konstruksi. Kalau kami menggunakan platform," jelas dia.

Bandara tersebut nantinya akan bertingkat dua lantai dan selain itu juga akan disediakan kereta Listrik tanpa awak untuk perjalanan penumpang dari parkiran menuju terminal.

Sedangkan untuk perpanjangan daratan akan membutuhkan material seperti pasir batu yang akan diambil dari utara Bali, tepatnya di Kabupaten Karangasem.

Sedangkan untuk boalder akan disiapkan alternatif dari Banyuwangi, Situbondo, Pasuruan, Lombok, Sumbawa dan Sulawesi.

Baca Juga:Supporter Bali United Sedih Tak Bisa Nonton Laga Semifinal Liga 1 di Stadion Dipta

Untuk pasir putih dipastikan diambil dari Lombok. Sementara untuk landscape tanah subur diambil dari Kabupaten Jembrana.

"Nantinya kedalamannya 17 meter. Kami sudah berkomunikasi dengan pemerintah daerah setempat berkaitan dengan material yang dibutuhkan untuk perpanjangan daratan," tandasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini