SuaraBali.id - Sejumlah delegasi utama atau kategori very very important person (VVIP) World Water Forum (WWF) ke-10 yang akan ke Bali nanti terbebas dari pungutan wisatawan mancanegara (wisman).
Menurut Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Bali Tjok Bagus Pemayun mereka dikecualikan dari pungutan tersebut.
“Ada beberapa delegasi yang menjadi pengecualian, kalau pun mereka mengajukan beberapa nama, nanti kami verifikasi dulu,” katanya Jumat (26/4/2024)
Seperti diketahui sejak 14 Februari 2024 lalu ada kewajiban pembayaran pungutan wisman Rp150 ribu setiap kunjungan ke Bali, sehingga kebijakan ini juga berlaku bagi delegasi World Water Forum.
Baca Juga:Motivator Asal India Sadhguru Jalan-jalan di Ubud, Wisatawan Beri Salam Panganjali
“Dari panitia juga nanti akan menyampaikan mana VVIP untuk pengecualian, jadi sisanya bayar (dari delegasi) 193 negara itu,” ujar Tjok Pemayun.
Namun sampai saat ini ia belum sampai ke proses pemilahan tersebut karena Pemprov Bali dan jajaran di daerah masih bergotongroyong menyiapkan fasilitas karyawisata dan titik pertemuan.
Selain itu mereka sedang mengerjakan pembagian tugas pemasangan penjor atau bambu berbalut janur di sepanjang jalur yang akan dilewati puluhan ribu delegasi sebagai bentuk penyambutan.
World Water Forum sendiri akan berlangsung 18-25 Mei 2024 dengan tema besarnya Water for Shared Prosperity atau air untuk kesejahteraan bersama yang dijadwalkan dihadiri delegasi dari sekitar 193 negara di dunia. (ANTARA)
Baca Juga:Kasus Rabies di Karangasem Tinggi, Distan Gempur Vaksinasi Dan Depopulasi