Kasus PMK Pada Sapi Dan Kambing di NTB Tembus 6.527 Ekor, Terbanyak di Lombok Timur

Penanganan yang dilakukan sementara dengan pengobatan ternak sakit, isolasi ternak, desinfeksi kandang.

Eviera Paramita Sandi
Sabtu, 28 Mei 2022 | 12:00 WIB
Kasus PMK Pada Sapi Dan Kambing di NTB Tembus 6.527 Ekor, Terbanyak di Lombok Timur
Ilustrasi - [Suara.com/ Angga Haksoro Ardi]

SuaraBali.id - Kasus penyakit mulut dan kuku (PMK) pada ternak sapi dan kambing di Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) jumlahnya kini tembus mencapai 6.527 ekor.

Jumlah kasus terbanyak ditemukan di Kabupaten Lombok Timur dengan 3.834 ekor, terdiri dari 2.160 ekor masih sakit, 1.625 ekor sudah sembuh dan 49 ekor potong paksa.

Selanjutnya Kabupaten Lombok Tengah dengan 1.489 ekor dengan rincian 789 ekor masih sakit, 699 ekor sudah sembuh dan satu ekor potong paksa.

Kemudian Kabupaten Lombok Barat dengan 1.144 ekor, terdiri dari 1.142 ekor masih sakit, sembuh belum ada dan dua ekor potong paksa.

Baca Juga:Hujan Ringan Diprediksi Guyur Bali Hingga NTB Hari Ini

Untuk Kota Mataram terdapat 48 kasus ternak, masih dalam keadaan sakit dan tidak ada dipotong paksa dan Kabupaten Lombok Utara (KLU) sebanyak 12 ekor.

Sedangkan, untuk Pulau Sumbawa masih nihil kasus.

"Sampai dengan saat ini totalnya sudah 6.527 ekor. Rinciannya 4.151 ekor masih sakit, 2.324 ekor sembuh dan 52 ekor dipotong paksa," kata Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakeswan) NTB, drh Khairul Akbar, Jumat (28/5/2022).

Penanganan yang dilakukan sementara dengan pengobatan ternak sakit, isolasi ternak, desinfeksi kandang.

Sementara untuk vaksinasi hewan ternak, Khairul Akbar mengatakan belum dapat memastikan. Karena pihaknya masih menunggu vaksin yang diberikan dari pemerintah pusat.

Baca Juga:Niat Kakek Menjerat Monyet Dengan Listrik, Malah Cucu yang Tersengat Hingga Tewas

"Untuk vaksin kita masih menunggu dari pemerintah pusat. Informasi-nya sekitar Minggu kedua di bulan Juni," ujar Khairul Akbar.

Berita Terkait

Resep kebab daging cingcang khas Turki, variasi resep menu Idhul Adha dengan keluarga tercinta agar tidak terkesan monoton. Simak cara membuat kebab khas Turki bisa menjadi menu hidangan di momen hari raya Idul Adha.

pekanbaru | 14:38 WIB

Harga sapi kurban di Kabupaten Agam, Sumatera Barat (Sumbar), mencapai Rp 18 juta hingga Rp 28 juta per ekornya.

sumbar | 12:29 WIB

Jelang hari idul qurban penyakit LSD malah merajalela di Garut, Jawa Barat. Penyakit ini terpapar antar hewan terutama pada sapi dan kerbau. Kenali gejalanya pada hewan yang terpapar LSD.

garut | 19:15 WIB

Aksi biadab kedua pelaku akhirnya terbongkar setelah tiga orang korban berani bersuara.

moots | 15:12 WIB

Sebelum mulai menyembelih, Anda wajib mengetahui cara merobohkan sapi kurban tanpa menyakiti.

news | 13:24 WIB

News

Terkini

Rasa kecewa ini menurutnya tidak hanya dirasakan oleh dirinya namun para atlet lain yang mendapatkan medali.

News | 17:26 WIB

Tim SAR menerjunkan 15 orang yang dibagi menjadi dua tim turun ke lokasi pencarian di laut dan sepanjang bibir Pantai Petitenget.

News | 15:49 WIB

Olah TKP tersebut dilakukan untuk memastikan kemungkinan adanya barang bukti lainnya.

News | 17:07 WIB

Pramasetia juga menjelaskan pelaku penganiayaan tidak mendapat jerat hukum lebih lanjut.

News | 16:17 WIB

Tamba menyebut sudah bekerja sama dengan investor dari Perancis.

News | 16:10 WIB

Meskipun berdasarkan penelurusan informasi, Ketut Arik memang sempat mendapat pendidikkan kedokteran.

News | 18:21 WIB

Akan tetapi ternyata ia bekerja sebagai juru masak di restoran makanan khas Afrika di Jakarta selama satu tahun.

News | 18:13 WIB

Erwin menyebut ada sebagian turis yang membatalkan rencananya untuk berlibur ke Bali akibat kasus itu.

News | 10:07 WIB

Sehingga korban diduga ditenggelamkan dalam bak mandi dalam kondisi lemah.

News | 16:47 WIB

LC disebut membunuh CJ dengan cara menenggelamkannya ke bak mandi.

News | 16:39 WIB

Tersangka kini ditahan di Rutan Polres Lombok Timur.

News | 13:32 WIB

Menurut dia, perekam sempat memarahi pelaku yang terus menyeret anjing sambil mengendarai motor.

News | 13:20 WIB

Sedangkan salah satu rekan, Sahrul, Tiara menjelaskan kepada TK bahwa main fisik dilarang dilakukan kepada staf.

News | 13:13 WIB

Dengan cara ini menurutnya, jaringan di balik dokter yang sudah mengugurkan 1.338 janin ini akan terkuak. .

News | 14:44 WIB

FRF disebut sering menghina pelaku dengan bahasa Inggris.

News | 14:34 WIB
Tampilkan lebih banyak