Fenomena Mudik Dan Pengaruh Kota Besar di Indonesia

Pulang kampung dan mudik Lebaran secara makna memang punya kesamaan. Yakni sama-sama pulang menuju kampung halaman.

Eviera Paramita Sandi
Selasa, 26 April 2022 | 12:00 WIB
Fenomena Mudik Dan Pengaruh Kota Besar di Indonesia
ILUSTRASI - Pemudik memikul kardus menuju KM Labobar di Pelabuhan Pantoloan Palu, Provinsi Sulawesi Tengah, Sabtu 23/4/2022. Pemudik tahun 2022, melonjak hingga 100 persen setelah dilakukan pembatasan selama dua tahun dalam masa pandemi covid 19. Antara/Muhammad Izfaldi

Dan ketika tiba saatnya momen yang ditunggu itu datang, mereka siap dan rela untuk tertatih-tatih di jalur perlintasan mudik Lebaran demi menjumpai lingkungan yang mengakui secara tulus eksistensi personalnya.

Karena banyak di antara mereka yang mudik apakah ia seorang buruh pabrik, pekerja kantoran, kuli serabutan, pedagang, satuan pengamanan (satpam), dan lain sebagainya mungkin merasa kehilangan keaslian dirinya dalam hari-hari biasa di tempatnya bekerja.

Mereka baru bisa merasakan keberadaannya diakui secara murni hanya ketika berjumpa dengan orang tua dan keluarganya ketika Lebaran.

Dengan mudik mereka seolah kembali menemukan keasliannya, kediriannya.

Ini pula yang pernah dikatakan budayawan Muhammad Ainun Nadjib bahwa mudik sebenarnya mengajarkan manusia untuk menyelami kembali siapa dirinya dan dari mana ia berasal.

Mudik juga mengajarkan kesejatian sehingga membuat ayam kembali menemukan keayamannya, setelah di burung-burungkan bahkan di musang-musangkan oleh proses sosial dan hedonisme kebudayaan.

Mudik bisa memiliki kandungan makna yang jauh lebih luas dari sekadar urusan perjalanan fisik dan urusan perputaran ekonomi.

Karena mudik memiliki lipatan-lipatan yang menembus dimensi psikologi, perasaan, dan rohani sehingga memungkinkan manusia untuk pulang, tidak hanya menuju kampung halamannya, melainkan bergerak lebih dalam menuju perenungan kasih sayang ibunya, dan kasih sayang penciptanya. (ANTARA)

*) Hasan Sadeli adalah mantan aktivis PMII, lulusan Magister Ilmu Sejarah Universitas Indonesia

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak