4 Tradisi Hari Raya Nyepi, Ngembak Geni Hingga Mecaru

Perayaan Nyepi sendiri sebenarnya memiliki tujuan sebagai bentuk permohonan kepada Tuhan Yang Maha Esa untuk menyucikan Bhuana Alit (alam manusia) dan Bhuana Agung.

Pebriansyah Ariefana
Jum'at, 25 Februari 2022 | 15:10 WIB
4 Tradisi Hari Raya Nyepi, Ngembak Geni Hingga Mecaru
Ilustrasi kapan hari raya nyepi 2022, Melasti sebelum nyepi/pixabay.com

Sesuai namanya, Nyepi berarti sepi di mana umat Hindu beristirahat dari semua kesibukan dan melakukan Catur Brata Penyepian, yaitu:

- Amati geni artinya tidak menyalakan api.

- Amati karya artinya tidak bekerja atau beraktivitas.

- Amati lelungan artinya tidak bepergian.

Baca Juga:Keren! Dengan Medical Tourism, Liburan Di Bali Bisa Sambil Obati Gangguan Mata

- Amati lelanguan artinya tidak mencari hiburan.

4. Ngembak Geni

Setelah seharian melakukan Catur Brata Penyepian, umat Hindu sudah mmemasuki sasih kedasa atau bulan ke-10.

Pada hari ini, mereka akan melakukan Dharma Shanti dengan keluarga besar dan tetangga, mengucap syukur dan saling memaafkan satu sama lain dan siap memulai tahun baru yang bersih.

Demikian tradisi hari raya Nyepi di Indonesia, utamanya di Bali.

Baca Juga:Daftar Daerah PPKM Level 4 di Jawa-Bali, Pembatasan Diperpanjang hingga 28 Februari 2022 Mendatang

(Rima Suliastini)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini