SuaraBali.id - Setelah belasan wartawan peliput tes pramusim MotoGP Mandalika reaktif antigen pada tes covid-19. Kini jumlah wartawan yang positif kembali bertambah tiga orang.
Sampai dengan Jumat, (11/2/2022) ini diketahui berdasarkan hasil tes swab di areal masuk Media Center Indonesia (MCI) Sirkuit Mandalika, jumlah wartawan yang reaktif mencapai 20 orang.
"Untuk kemarin (Jumat, red) tiga orang yang wartawan yang reaktif covid. Kita tidak izinkan masuk media center," kata Angki Prasetya petugas swab bagi wartawan asal Klinik Naraya yang bekerja sama dengan Kominfo pada Sabtu, (12/2/2022).
Ketiga orang yang dinyatakan reaktif covid-19 langsung diminta untuk melakukan isolasi mandiri di rumah masing-masing.
Mereka tidak diberikan izin untuk meliput tes pramusim MotoGP Mandalika.
Sementara itu, kata Angki, untuk hasil swab wartawan pada hari kedua tes pramusim MotoGP Mandalika tidak ditemukan pewarta yang reaktif covid-19.
"Kalau hari kedua tes pramusim tidak ada yang reaktif," ujarnya.
"Intinya kalau yang reaktif tidak boleh masuk media center dan meliput," sambungnya.
Angki menambahkan bahwa tes swab bagi wartawan akan dilakukan selama event tes pramusim berlangsung. Hal ini semata-mata guna menekan penyebaran covid-19.
Sebelumnya, saat pembekalan jelang peliputan tes pramusim MotoGP Mandalika yang digelar di Mapolda NTB pada Kamis, (9/2/2022), 17 wartawan yang akan meliput di Sirkuit Mandalika dinyatakan reaktif covid-19 berdasarkan tes antigen.
Ketujuhbelas wartawan tersebut tidak diberikan id card untuk melakukan peliputan di tes pramusim MotoGP Mandalika.
Selanjutnya, berdasarkan hasil tes swab di Mapolda NTB, 84 orang wartawan dinyatakan non reaktif covid-19 dan diberikan akses untuk meliput tes pramusim MotoGP Mandalika.
Kontributor : Lalu Muhammad Helmi Akbar