SuaraBali.id - Setelah lebih dari 2x24 jam, pemandu wisata atau guide berinisial ER yang menelantarkan 75 peserta pendakian dan membawa kabur sepeda motor milik warga di Sembalun Lombok Timur akhirnya ditangkap.
Pelaku ditangkap pada Sabtu, (01/01/2022) sekitar pukul 11.30 WITA. Saat sedang asyik rebahan di Masjid Gubuk Baru Sokong, Kecamatan Tanjung, Kabupaten Lombok Utara. Saat ini, pelaku masih diamankan di Polsek Tanjung untuk dimintai keterangan.
"Alhamdulillah semalam sudah ditangkap," kata salah seorang peserta pendakian, Rio Pratama dalam keterangan tertulis pada Minggu, (02/01/2022).
Dalam sebuah video yang beredar, tampak pelaku sedang diinterogasi oleh para korban peserta open trip pendakian Gunung Rinjani.
Baca Juga:Kondisi Para Pendaki Gunung Rinjani yang Ditinggal Guide di Sembalun Memprihatinkan
"Ketangkap yaa, pake sengaja cosplay jadi marbot ya," kata Anto dalam cuplikan video yang beredar tersebut.
Ia berharap agar pelaku dapat ditindak dan mendapatkan sanksi hukum yang setimpal.
"Untuk para pendaki lebih hati-hati dalam memilih jasa open trip ya," ujarnya.
Sebelumnya, pelaku ER asal Bogor meninggalkan peserta open trip yang dikelola oleh pada Kamis sore (3012/2021). Selepas turun mendaki dari Gunung Rinjani.
ER kemudian meminjam sepeda motor salah seorang warga tempat ia menginap dengan alasan hendak pergi ke ATM.
Baca Juga:Tega, Guide Asal Bogor Tinggalkan 70 Peserta Pendakian di Sembalun Lombok
Namun, setelah ditunggu, ER tak kunjung kembali. ER membawa kabur sepeda motor milik warga tersebut dan meninggalkan 75 peserta pendakian.
Sampai berita ini diturunkan, pihak Balai Taman Nasional Gunung Rinjani yang coba dihubungi Suara.com belum dapat memberikan jawaban.
Kontributor : Lalu Muhammad Helmi Akbar