SuaraBali.id - Pintu kedatangan domestik di Bandara Ngurah Rai, Bali, mulai ramai dipadati wisatawan di hari pertama libur panjang atau long weekend Oktober 2020.
Mayoritas wisatawan datang ke Bali untuk menikmati liburan di sejumlah obyek wisata.
Berdasarkan pantauan SuaraBali.id di lokasi, sejumlah wisatawan datang ke Bali tak hanya seorang diri. Mereda datang memboyong anggota keluarga untuk berlibur di Bali selama beberapa hari ke depan.
"Ke Bali memang niatnya untuk libur, karena kan sekarang long weekend juga, jadi memanfaatkan itu bersama keluarga," kata salah satu wisatawan, Sofia Wulandari saat ditemui di sekitar pintu kedatangan Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Rabu (28/10/2020).
Baca Juga:Pepet Motor Bule Rusia, Petualangan Jambret Spesialis Turis Asing Berakhir
Sofia menuturkan, sejumlah obyek wisata di Bali seperti Ubud, Seminyak hingga Kuta akan menjadi destinasi favorit yang akan ia kunjungi dalam beberapa hari kedepan. Ia juga mengaku tak mau kehilangan long weekend tanpa kegiatan apapun termasuk melangsungkan liburan.
"Kami rencananya satu minggu disini (Bali) selain memang Bali itu menjadi destinasi wisata favorit, kami juga tahu sejumlah tempat seperti wisata budaya, alam dan lainnya semua lengkap disini. Jadi itu alasan kami memilih berlibur kesini," ujarnya.
Sementara saat disinggung mengenai ancaman Covid-19 yang bisa saja menulari ia bersama keluarganya, Sofia mengaku rasa ketakutan itu tetap ada. Namun, kewaspadaan menjadi kunci agar ia bersama keluarga terhindar dari Covid-19.
"Kuncinya itu kan di kita, jadi kalau kita lebih extra waspada dan tetap mematuhi protokol kesehatan, kita yakin bisa terhindar dari penyebaran COVID-19," jelasnya.
Wanita asal Bandung itu menyampaikan akan senantiasa memperhatikan protokol kesehatan saat berkunjung ke tempat wisata. Ia akan mendisiplinkan diri bersama keluarga.
Baca Juga:5 Tempat Wisata di Bali Ini Cocok untuk Destinasi Liburan usai Pandemi
Sofia pun meyakini seluruh pelaku industri pariwisata di Bali sudah mengatur soal standar protokol kesehatan di tengah pandemi Covid-19.
Kontributor : Ach Fawaidi