SuaraBali.id - Pemudik yang hendak menggunakan kapal penyeberangan lintas Pelabuhan Lembar Lombok Barat-Padangbai Bali diimbau mudik lebih awal untuk menghindari penutupan operasional Pelabuhan Padangbai selama perayaan Hari Raya Nyepi pada 29 Maret 2025.
"Untuk penyeberangan Lembar-Padangbai, karena 29 Maret itu Hari Raya Nyepi di Bali ditutup sementara. Menghindari itu, kita minta bagi para mudik untuk lebih awal berangkat," kata Kepala Dinas Perhubungan NTB Lalu Moh Faozal, Rabu (13/3/2025).
Ia menyebutkan bahwa pada perayaan Hari Raya Nyepi umat Hindu di Bali, penyeberangan Lembar-Padangbai ditutup selama 24 jam, mulai pukul 06.00 Wita sampai dengan dibuka kembali pada pukul 06.00.Wita.
Untuk itu calon pemudik didorong untuk segera berangkat lebih awal karena keesokan harinya sudah masuk Hari Raya Idul Fitri.
Baca Juga: Fix, Gubernur Akan Wajibkan Transportasi Pariwisata hingga Ojol Wajib ber-KTP Bali
"Karena ada penutupan pelabuhan, kita mendorong masyarakat yang ingin mudik melalui Pelabuhan Lembar ke Padangbai Bali begitu pun sebaliknya ingin ke Lombok supaya lebih cepat berangkat, karena keesokannya sudah masuk Hari Raya Idul Fitri," ucapnya.
Namun demikian untuk rute Pelabuhan Gili Mas dan Lembar ke Tanjung Perak, Pelabuhan Jangkar, Tanjung Wangi ke Jawa Timur itu atau pun sebaliknya tetap beroperasi seperti biasa, sehingga tidak ada masalah.
Dalam rangka menyambut arus mudik, pihaknya sejak dini sudah mulai melakukan pemeriksaan kelaikan kendaraan atau ramp check baik pada moda transportasi darat, laut, dan udara.
"Mulai kemarin, kita sudah ada ramp check terhadap kapal-kapal yang melayani rute Lembar Lombok Barat-Padangbai Bali, Pelabuhan Gili Mas-Tanjung Perak, Pelabuhan Jangkar, Tanjung Wangi itu sudah kita lakukan pengecekan," ujar Faozal.
Tak hanya kapal-kapal di lintas Pelabuhan Lembar dan Pelabuhan Gili Mas, pemeriksaan terhadap kelaikan kapal ini juga dilakukan di lintas penyeberangan Pelabuhan Kayangan Lombok Timur-Pelabuhan Poto Tano Kabupaten Sumbawa Barat.
Baca Juga: Pria Ini Nekat Rusak Ogoh-Ogoh Jelang Nyepi, Alasannya Bikin Geleng Kepala
"Kalau untuk penyeberangan Pelabuhan Lembar-Padangbai itu kita siapkan ada 24 kapal, sedangkan Pelabuhan Kayangan-Poto Tano itu ada 26 kapal dari 28 yang ada, karena 2 kapal masuk dok," ujarnya.
Berita Terkait
-
Jalur Puncak II Tidak Direkomendasikan untuk Pemudik, Polisi Ungkap Kondisi Memprihatinkan
-
Catat! Ini Prediksi Puncak Arus Mudik Lebaran 2025, Siap-siap Macet?
-
Tiket Gratis Kapal Pelni Masih Tersedia, Ini Tiket dan Rute yang Tersisa
-
Bos Kadin Sebut Tak Semua Sektor Bisa Terapkan WFA saat Mudik
-
Mudik dengan Motor, Mengenal Dampaknya pada Mesin Sang Kuda Besi
Terpopuler
- Full Ngakak, Bio One Komentari Pengangkatan Ifan Seventeen Jadi Dirut PT Produksi Film Negara
- Dukung Penyidik Tahan Nikita Mirzani, Pakar Justru Heran dengan Dokter Reza Gladys: Kok Bisa...
- 3 Alasan yang Bikin Ustaz Derry Sulaiman Yakin Denny Sumargo, Hotman Paris dan Willie Salim Bakal Mualaf
- Ifan Seventeen Tiba-Tiba Jadi Dirut PFN, Pandji Pragiwaksono Respons dengan Dua Kata Menohok
- Media Asing Soroti Pernyataan Maarten Paes Soal Kualitas Emil Audero
Pilihan
-
Catatkan Rekor MURI, Ini Cerita Buka Puasa Bersama Terpanjang di Solo
-
Baru 2 Bulan, Penjualan Denza D9 Sudah Kalahkan Alphard di Indonesia
-
Saham BJBR Anjlok, Aksi Jual Marak Usai Dirut dan Corsec Terjerat Korupsi Dana Iklan Bank BJB
-
Owner Wong Solo Grup Laporkan Pengusaha Asal Bekasi dalam Kasus Penipuan Investasi
-
Sosok Widi Hartoto Corsec Bank BJB Tersangka Kasus Korupsi Iklan, Punya Harta Miliaran Rupiah
Terkini
-
Kapolres Ngada Jadi Tersangka, Posisinya Digantikan Kapolres Nagekeo
-
MinyaKita NTB Diduga Kurang Takaran: Polisi Bergerak
-
Jadwal Imsakiyah 14 Ramadan 1446 H Untuk Denpasar, Jumat 14 Maret 2025
-
Alasan Koster Naikkan Tunjangan DPRD Bali Karena Kasihan Bebannya Berat
-
Shalat Tarawih Ala Masjidil Haram di Islamic Centre NTB, Ini Jadwal Para Imam Timur Tengah