SuaraBali.id - Pemesanan kamar perhotelan di Pulau Dewata sudah penuh atau menembus 100 persen saat libur Natal dan Tahun Baru 2025.
Data ini berdasarkan catatan dari Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Provinsi Bali.
“Libur Natal dan tahun baru, kami bersyukur terus ada peningkatan okupansi,” kata Wakil Ketua PHRI Bali I Gusti Agung Ngurah Rai Suryawijaya di sela sosialisasi informasi kepariwisataan di Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali, Selasa (10/12/2024).
Saat ini rata-rata tingkat hunian hotel di Bali pun sudah mencapai 60 persen.
Anggota PHRI Bali, lanjut dia, mencakup sekitar 400 unit hotel beragam kategori bintang dengan total estimasi jumlah kamar mencapai 160 ribu unit. Adapun rinciannya reservasi kamar libur Natal untuk periode 20-27 Desember 2024 dan libur tahun baru dimulai 27 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025.
Sedangkan wisatawan yang menjadi pangsa campuran antara domestik dan asing.
Ada pun lama tinggal wisatawan yang menghabiskan libur Natal dan tahun baru diperkirakan mencapai minimal satu minggu dan khusus wisatawan asal Eropa, lama tinggal diperkirakan lebih lama mencapai sekitar dua minggu.
Untuk menyambut musim puncak liburan tutup tahun itu, pihaknya sudah melakukan berbagai persiapan di antaranya meningkat kualitas dari layanan termasuk menerapkan standar Cleanliness (kebersihan), Health (kesehatan), Safety (keamanan), dan Environment Sustainability (keberlanjutan lingkungan) (CHSE) di setiap akomodasi perhotelan dan restoran.
“Kami pastikan kebersihan perhotelan, tinggal kebersihan di area publik yang harus menjadi perhatian,” katanya.
Baca Juga: Breaking News, Pohon Tumbang di Monkey Forest Ubud, Wisatawan Korsel dan Prancis Tewas
Sedangkan berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bali jumlah wisatawan asing berkunjung di Bali pada Januari-Oktober 2024 mencapai 5,3 juta orang, dengan 10 besar wisatawan berasal dari Australia, India, China, Inggris, Korea Selatan, Prancis, Amerika Serikat, Malaysia, Jerman dan Singapura.
Total jumlah kedatangan wisatawan mancanegara tersebut bahkan sudah melampaui kedatangan selama 2023 yang mencapai 5,2 juta orang.
Sedangkan jumlah wisatawan domestik berkunjung di Bali pada 2023 mencapai 9,8 juta orang atau meningkat dibandingkan 2022 mencapai delapan juta orang. (ANTARA)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
Menkeu Purbaya 'Sentil' Menteri Ara soal Lahan Rusun di Bali: Dia Bukan Bos Saya!
-
5 SUV Paling Laris Akhir 2025: Dari Hybrid Canggih Sampai Harganya 200 Jutaan
-
7 Jenis Heels Populer Bikin Kakimu Jenjang dan Elegan
-
5 Maskara Andalan Bikin Mata Hidup Maksimal
-
Eropa Kekurangan Tenaga Produktif, Ini Syarat Agar Anda Bisa Jadi Pekerja Migran