SuaraBali.id - Gerindra Bali optimis memenangkan calon kepala daerah Kabupaten Karangasem yang diusung berkoalisi dengan PDI Perjuangan.
Hal ini diungkapkan oleh Ketua DPD Partai Gerindra Bali Made Muliawan Arya atau De Gadjah.
“Optimis lah bagaimana pun PDI Perjuangan partai pemenangan pemilihan legislatif, Partai Gerindra partai pemenang pemilihan presiden, bersatu kan bagus,” ujarnya, Jumat (16/8/2024).
Sebelumnya DPP Partai Gerindra rekomendasi ke tujuh kabupaten/kota di Bali untuk Pilkada Serentak 2024, dimana untuk Pilkada Karangasem mereka menunjuk I Gede Dana-I Nengah Swadi.
Baca Juga: Teknisi Wifi Curi Berlian Pelanggannya di Batubulan, Ini Modusnya
Menurut De Gadjah koalisi ini mungkin, sebab hubungan partainya dengan PDI Perjuangan baik-baik saja terutama di Bali Timur.
“Di Karangasem hubungan kami baik-baik saja, tak ada masalah dengan PDIP, dengan semua partai politik juga baik saja, potensi kemenangan untuk memasangkan I Gede Dana-I Nengah Swadi ya memang sudah terlihat,” ujarnya.
Sedangkan soal calon di Badung dan Buleleng yang belum turun, De Gadjah belum memastikan akan kembali menambah koalisi merah putih atau menurunkan calon dari Gerindra atau Koalisi Indonesia Maju (KIM) Bali.
Selain itu juga untuk Pilkada Bali, sehingga menurut dia lebih baik apabila seluruh partai politik bersatu.
“Tidak masalah sih dengan siapa aja yang penting nanti menang untuk kepentingan masyarakat Karangasem, masyarakat Bali, kabupaten/kota yang lain juga begitu,“ kata dia.
Baca Juga: Para WNA Jadi Pegawai Salon di Canggu, Dinilai Curi Lapangan Kerja Warga Lokal
Sedangkan Ketua DPD Partai Golkar Bali Nyoman Sugawa Korry mengatakan keputusan DPP Partai Gerindra berkoalisi dengan PDIP di Karangasem adalah hak partai meskipun mereka sudah terbentuk koalisi antara mereka.
“Itu keputusan Gerindra, kami (KIM Bali) tidak mencampuri, nanti kami akan minta pedoman dan arahan dari ketua umum yang baru,” kata dia.
Di Kabupaten Badung, sebelumnya beredar rencana memasangkan Suyasa dan Diesel Astawa dari Partai Gerindra dan Partai Golkar.
Namun rencana batal karena Diesel memutuskan tidak melanjutkan pencalonan, sementara Partai Golkar konsisten mengusung Suyasa dan belum memutuskan siapa wakil yang dipilih. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Pandji Pragiwaksono Bongkar Kejanggalan Dukungan Prabowo ke Ahmad Luthfi: Ini Bohong!
-
Saksikan Penampilan di Debat Pilkada Pamungkas, Muzani Gerindra Pede RK-Suswono Menang di Jakarta
-
Tak Pakai Baju Nyelonong ke Rumah Warga, Pria Australia di Bali Diduga Mabuk Mushroom
-
Momen RK Serang Pramono Saat Debat Pilkada, Singgung Ideologi PDIP Hingga Sebut Ahok Gubernur Suka Gusur Warga
-
Ahmad Basarah Ungkap Cerita Gagalnya Anies Diusung PDIP di Pilkada Jakarta, Padahal Sudah Sepakat dengan PKB
Tag
Terpopuler
- Pernampakan Mobil Mewah Milik Ahmad Luthfi yang Dikendarai Vanessa Nabila, Pajaknya Tak Dibayar?
- Jabatan Prestisius Rolly Ade Charles, Diduga Ikut Ivan Sugianto Paksa Anak SMA Menggonggong
- Pengalaman Mengejutkan Suporter Jepang Awayday ke SUGBK: Indonesia Negara yang...
- Ditemui Ahmad Sahroni, Begini Penampakan Lesu Ivan Sugianto di Polrestabes Surabaya
- Pesan Terakhir Nurina Mulkiwati Istri Ahmad Luthfi, Kini Suami Diisukan Punya Simpanan Selebgram
Pilihan
-
Tax Amnesty Bergulir Lagi, Para Pengemplang Pajak Bakal Diampuni Prabowo
-
Rupiah Lagi-lagi Perkasa Imbas Yield Obligasi AS Anjlok
-
Harga Emas Antam Naik Drastis, Hampir Tembus Rp 1,5 Juta/Gram
-
Tepok Jidat! Arab Saudi Kuat Banget, Timnas Indonesia Bisa Menang Nggak?
-
5 HP Redmi Sejutaan dengan Baterai Lega dan HyperOS, Murah Tapi Kencang!
Terkini
-
Collabonation Talent Hunt IM3 Mencari Calon Bintang dari Bali
-
Dukung Industri Kreatif, Bank Mandiri Dorong Tenun Tradisional Bali, Lombok dan Kupang Tembus Pasar Global
-
Legenda Nasi Tahu Ni Sarti Sukawati: Kuliner Vegetarian yang Selalu Diburu Wisatawan
-
Dari Pos Pengungsian Gunung Lewotobi, Warga Tetap Dukung Dan Semangati Timnas Indonesia
-
Serangan Fajar Pilkada 2024 Diprediksi Beralih dari Tunai Jadi Uang Digital