SuaraBali.id - Buntut kasus pemecatan Hasyim Asy’ari, Ketua KPU Bali I Dewa Agung Gede Lidartawan meminta komisioner maupun jajaran penyelenggara pemilu di Bali tidak melakukan hal aneh-aneh.
“Tadi sudah saya arahkan semua jajaran bekerja dengan baik, patuhi apa yang ada, totalitas ikuti aturan, tidak boleh bertindak aneh-aneh,” ujarnya, Jumat (6/7/2024).
Seperti diketahui, Ketua KPU RI Hasyim Asy’ari melakukan pelanggaran etik atas dugaan pelecehan seksual terhadap anggota PPLN berinisial CAT.
Menurut Lidartawan hal tersebut adalah masalah pribadi, namun di tubuh KPU Bali dan jajaran tak ada permasalahan seperti itu.
Baca Juga: Tokoh Politik di Bali Tak Ada yang Maju Cagub Jalur Perseorangan
“Saya tidak boleh memastikan (tidak terjadi hal serupa) itu personal, tapi kami semua sudah buktikan di Bali sama sekali tidak ada laporan aduan, artinya kredibilitas penyelenggara bisa diacungi jempol,” ujarnya.
Ia berharap jajarannya menyelenggarakan pemilu dengan baik karena hal itulah yang dinilai masyarakat dari KPU.
Meskipun harus ia akui kepercayaan masyarakat terhadap KPU goyah dengan adanya kasus pelecehan tersebut.
Sampai saat ini Lidartawan memastikan tahapan Pilkada Serentak 2024 di Bali tetap dikerjakan jajarannya sesuai aturan tanpa terpengaruh dengan pemecatan Ketua KPU Hasyim. Asy'ary.
“Tidak ada masalah, PKPU itu Hasyim Asy’ary sebagai Ketua KPU RI, bukan pribadinya siapapun yang jadi ketua harus tandatangan,” jelasnya. (ANTARA)
Baca Juga: Daftar 45 Calon Anggota DPRD Badung Terpilih 2024-2029
Berita Terkait
-
KPU Tetapkan Khofifah-Emil Menang Pilkada Jatim 2024
-
Capaian Tingkat Parmas Dalam Pemilihan Gubernur dan Wagub Provinsi Jatim Tinggi, Jumlah Suara Sah Tembus 20 Juta
-
Hasil Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur 2024: Khofifah-Emil Puncaki Perolehan Suara Pilkada Serentak
-
Sidang DKPP, Pimpinan KPU Barito Utara Disebut Langgar Etik karena Acuhkan Rekomendasi Bawaslu
-
Diduga Langgar Kode Etik di Pilkada, KPU-Bawaslu Maybrat Dilaporkan ke DKPP
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Rusuh Lagi! Indonesia Siap-siap Sanksi FIFA, Piala Dunia 2026 Pupus?
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Lolly Kembali Main TikTok, Penampilannya Jadi Sorotan: Aura Kemiskinan Vadel Badjideh Terhempas
Pilihan
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
-
Sejarah dan Makna Tradisi Nyekar Makam Sebelum Puasa Ramadan
Terkini
-
Pedagang di Lombok Timur Diharap Tak Menjual Sembako ke Luar Daerah Jelang Ramadan
-
Ada Cupid Dan Cokelat Saat Hari Valentine di Bandara I Gusti Ngurah Rai
-
Singapura Dan Jakarta Jadi Rute Terpadat di Bandara I Gusti Ngurah Rai
-
Cocoklogi Warganet, Temukan Akun Medsos Pelaku Penusukan Viral di Denpasar
-
Upah Harian Dipotong Rp 40 Ribu, Sopir Angkutan Siswa di Gianyar Protes