SuaraBali.id - Saat Perayaan Hari Raya Nyepi, Pulau Bali memang terkenal dengan kesunyiannya. Pasalnya, di hari itu mayoritas penduduknya tengah melakukan Catur Bratha Penyepian di dalam rumahnya masing-masing.
Sehingga semuanya tidak diperbolehkan keluar rumah atau beraktivitas seperti biasanya. Selain itu, juga tidak diperbolehkan menghidupkan perapian.
Dalam hal ini, PT PLN (Persero) selalu sigap dan memastikan kebutuhan Listrik di Bali tetap aman.
Berbicara soal listrik, saat Nyepi tiba, penerangan jalan umum (PJU) di sekitar Bali dimatikan.
Baca Juga: Pergerakan Wisatawan di Tanah Lot Diawasi Karena Ombak Tinggi di Sore Hari
PLN selalu menindaklanjuti dengan memadamkan listrik selama Nyepi berlangsung.
Baru-baru ini viral sebuah video yang memperlihatkan suasana jalanan di Bali gelap gulita lantaran tidak ada penerangan sama sekali.
Salah seorang warganet yang memiliki akun Instagram @_jkees08 memposting sebuah video story suasana jalanan yang dilewatinya tersebut.
Menurut keterangannya, kemarin Minggu (17/3/24) malam dirinya melewati jalanan Silitiga hingga Sawangan, Nusa Dua.
Tak seperti jalanan pada umumnya, pasalnya keadaan jalanan saat itu sangat gelap. Lampu Penerangan Jalan (LPJ) di kawasan tersebut tidak ada yang menyala sama sekali.
Baca Juga: Mencekam! Detik-detik Ombak Besar Terjang Kapal Wisatawan di Bali
Ia lalu menduga bahwa lampu dijalanan tersebut lupa dinyalakan kmbali pasca perayaan Hari Raya Nyepi 2024, yang jatuh pada 11 Maret 2024 kemarin.
“Kayaknya ada yang lupa hidupin lampunya lagi deh, peteng jalanne puak!!,” tulisnya dalam video yang diunggah.
“Dari setelah Nyepi sampe minggu malam blm di hidupkan lagi dari Silitiga-Sawangan,” tambahnya.
Kontributor : Kanita
Berita Terkait
-
Jadwal Persib Kontra Bali United Resmi Ditunda
-
Jokowi Direncanakan Akan Datang ke Bali Demi Kampanyekan Mulia-PAS, Megawati Tidak
-
Buntut 'Jalan-Jalan ke Bali', Pengamat Sarankan Pj Bupati Ganti Kadinsos Jika Tak Ingin Kepercayaan Masyarakat Hilang
-
Polisi Ungkap Lab Narkoba Hasis di Vila Uluwatu Bali Hasilkan Duit Rp 1,5 Triliun Dalam 2 Bulan
-
Polemik Kunjungan Dinas Sosial Kabupaten Bogor ke Bali, Boros atau Kebutuhan?
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Aliansi Mahasiswa Paser Desak Usut Percobaan Pembunuhan dan Stop Hauling Batu Bara
-
Bimtek Rp 162 Miliar, Akmal Malik Minta Pengawasan DPRD Terkait Anggaran di Bontang
-
Satu Orang Tarik Pinjaman Rp330 Miliar dengan 279 KTP di Pinjol KoinWorks
Terkini
-
BRI Raih Best API Initiative untuk Komitmen Hadirkan Solusi Perbankan Digital yang Inovatif dan Aman
-
NTB Uji Coba Makan Siang Gratis Untuk Murid SD, Seperti Ini Menunya
-
Visi Misi Cagub Bali Saat Debat Dinilai 'Daur Ulang', Frontier : Tak Ada Gagasan Baru
-
Bisnis Prostitusi Berkedok Spa Sampai ke Karangasem, Pekerjanya Bisa Hanya Dapat Rp 100 Ribu
-
Pria Italia Mendadak Jatuh di Restoran Dan Meninggal Dunia, Ngaku Sempat Terkena Sinar Matahari