SuaraBali.id - Isu kedatangan penyanyi asal Amerika Serikat Taylor Swift di Bali ditanggapi oleh General Manager Angkasa Pura I Bandara I Gusti Ngurah Rai, Handy Heryudhitiawan.
Menurut GM Angkasa Pura, sejauh ini tidak ada informasi mengenai kedatangan penyanyi pelantun 'Shake it Off' tersebut.
"Sejauh ini tidak ada," ujarnya, Rabu (6/3/2024). Handy mengaku sudah mengecek ke Pusat Kontrol Operasi Bandara (AOCC). Hasilnya, menurutnya tidak ada informasi charter private landing untuk Taylor Swift.
Selain itu ia juga memastikan bahwa tidak ada informasi dari maskapai maupun ground handling terkait penerbangan CIP atau VIP.
Apron Movement Control (AMC) pun menyatakan tadi tidak ada penerbangan yang delay sampai dua jam pada Selasa malam kemarin akibat penerbangan VIP.
"Kayaknya yang delay dua jam di Singapura. Kami operasional normal," ujarnya.
Demikian pula yang disampaikan oleh Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Badung Bali, I Gusti Rai Suryawijaya.
Menurutnya ia juga tidak mengetahui apa benar Taylor Swift menginap di Hotel The Apurva Kempinski.
"Saya belum tau informasi itu, coba saya cek dan tanya ke anggota," ujarnya.
Baca Juga: Buktikan Tak Ada Kecurangan, KPU Bali Siap Bongkar Kotak D
Di media sosial, informasi soal kedatangan Taylor Swift ini telah beredar dan disebut-sebut telah memesan kamar di The Apurva Kempinski di Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali.
Kepala Seksi Informasi Kantor Imigrasi Kelas I (TPI) Ngurah Rai, I Putu Suhendra juga belum bisa memastikan. Dia akan mengecek riwayat kedatangan turis terlebih dahulu.
"Coba saya cek dulu," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
5 SUV Paling Laris Akhir 2025: Dari Hybrid Canggih Sampai Harganya 200 Jutaan
-
7 Jenis Heels Populer Bikin Kakimu Jenjang dan Elegan
-
5 Maskara Andalan Bikin Mata Hidup Maksimal
-
Eropa Kekurangan Tenaga Produktif, Ini Syarat Agar Anda Bisa Jadi Pekerja Migran
-
Santunan dan Pemulangan Jenazah WNI Korban Kebakaran Hongkong Ditanggung Pemerintah