SuaraBali.id - Menteri Koordinator Maritim Dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan tak memberikan rekomendasi untuk pembangunan terminal Liquified Natural Gas (LNG) Sidakarya di Denpasar. Namun demikian ternyata Gubernur Bali masih tetap teguh ingin mendirikan terminal LNG tersebut.
Wayan Koster beralasan bahwa proyek ini adalah untuk kepentingan daerah Bali. Terlebih sudah ada kesepakatan dengan wali kota dan desa adat di wilayah tersebut.
"Harapannya ya ini (proyek Terminal LNG) lolos, karena kita untuk kepentingan daerah Bali ya, dan sudah ada kesepakatan dengan wali kota dan empat desa adat yang ada di wilayah itu," kata Wayan Koster sebagaimana diwartakan Antara, Jumat (14/4/2023).
Menurut Koster, permasalahan soal proyek tersebut sudah tak ada lagi. Selain itu kepentingan Bali yang dimaksudnya adalah untuk kemandirian energi dan energi bersih guna meningkatkan daya saing wisata.
Koster pun masih akan berbicara lagi dengan Luhut Binsar dan telah berkirim surat agar merestui pembangunan proyek di kawasan Mangrove tersebut.
"Sudah sampai saya kira (suratnya) sedang dikaji, kita berikan kesempatan kepada pak Menko Marves dan timnya untuk mempelajari studi kelayakan yang sudah dilakukan termasuk juga kesiapan untuk analisa data," ujarnya.
Koster menjelaskan kepada Menko Marves terkait kajian aspek keamanan, keselamatan operasi dan pelayaran pembangunan terminal LNG. Sehingga menurutnya hal itu membuktikan tak ada isu lingkungan yang muncul.
Luhut mengaku tak tahu apa alasan Luhut Binsar menolak memberi rekomendasi proyek tersebut.
"Sebenarnya sudah lama (kabar proyek LNG Sidakarya, Red) cuma saya tidak tahu kenapa (baru ditolak, Red). Belum berlanjut proyek, tapi persiapan jalan terus," tutur Wayan Koster.
Baca Juga: Menpora Temui Koster Bahas World Beach Games, Soal Timnas Israel Tak Banyak Dibahas
Luhut Minta Menteri LHK Tak Beri Rekomendasi
Sebelumnya dalam surat Menko Marves tertanggal 14 Maret 2023. Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan meminta Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya, supaya tidak merekomendasikan pembangunan terminal LNG Sidakarya di Denpasar ini.
Ada dua alasan yang dikemukakan Luhut, salah satunya adalah masalah lingkungan. Yang mana pada tahun 2022 lalu, Presiden telah meluncurkan Garis Besar Peta Jalan Ekonomi Kerthi Bali Menuju Bali Era Baru yang Hijau, Tangguh, dan Sejahtera.
Selain itu adanya masukan dari berbagai pihak dan pemangku kepentingan di Bali yang membuatnya menolak proyek Terminal LNG ini.
WALHI Heran Gubernur Bali Ngotot Paksakan Proyek
Keinginan keras Gubernur Bali terkait proyek pembangunan Terminal LNG Sidakarya, di Denpasar ini pun menjadi sorotan Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Bali. Direktur WALHI Bali Made Krisna "Bokis" Dinata mengatakan mestinya Gubernur Bali Wayan Koster berhenti melakukan upaya untuk memaksakan proyek Terminal LNG Sidakarya.
Tag
Berita Terkait
-
Hasil Bali United vs Dewa United di BRI Super League, Duel Taktis Jansen dan Riekerink Seri
-
Prediksi Susunan Pemain Bali United vs Dewa United di BRI Super League, Senin 29 Desember 2025
-
Bali Katanya Sepi, Tapi Kemenhub Ungkap Jumlah Penumpang Naik
-
Prediksi Bali United vs Dewa United di BRI Super League, Senin 29 Desember 2025
-
2 Film Pemenang Balinale Tembus Seleksi Awal Oscar 2026
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
Pilihan
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
Terkini
-
Siapa Saja 12 Tersangka Perusak Gedung DPRD NTB?
-
Bukan Hanya Bantuan Logistik, Intip Program BRI Pulihkan Psikologis Korban Banjir di Sumatra
-
7 Jajanan Khas Bali Paling Dicari Wajib Jadi Oleh-Oleh
-
Liburan ke Bali Makin Irit? Cek Harga Sewa Honda Brio di Sini
-
Sarapan di Atas Air: Intip 5 Tempat Instagramable Floating Breakfast di Bali Mulai Rp 200 Ribuan