SuaraBali.id - Salah satu industri yang berdampak akibat pandemi Covid-19 adalah para pengrajin tenun ikat atau Endek Bali Sekar Jepun di Kota Denpasar.
Pemesanan dan penjualan produk mengalami penurunan yang sampai saat ini tercatatkan mencapai 50 persen. Namun, tidak sedikit dari para pengrajin tersebut yang tetep optimistis.
Etmy Kustiyah Sukarsa merupakan salah satu pengrajin tenun ikat yang mengaku tetap berkarya dan bersyukur.
"Ada penurunan pesanan, jangan dipikirkan. Kita jalani dan disyukuri saja," katanya, dilansir laman BeritaBali, Rabu (27/1/2021).
Dia mengaku, diperlukan startegi dalam pengaturan jam kerja karyawan menjadi salah satu yang harus diterapkan agar terus dapat bertahan.
"Saat ini ada 10 orang karyawan kami diatur jam kerjanya," ujar Ermy.
Dia pun mengaku, salah satu strategi promosi anng dilakukan adalah promosi produk usaha melalui jejaring media sosial.
"Masih ada beberapa pelanggan setia menantikan produk terbaru," tukasnya.
Baca Juga: KPU Kota Denpasar Apresiasi Hasil Pilwali 2020 di MK
Berita Terkait
-
18 PSK Lokalisasi Lapangan Lumintang Diamankan, Ada Wajah Baru
-
PPKM di Denpasar Diperpanjang Hingga 18 Februari 2021, Ini Aturannya
-
Waspada! Penularan Covid-19 di Kota Denpasar Masih Tinggi
-
Update Covid-19: Fluktuatif, Angka Kesembuhan Harian di Denpasar Bertambah
-
COVID-19 yang Melonjak di Denpasar Bali, Per hari 91 Kasus Positif
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
Terkini
-
Menkeu Purbaya 'Sentil' Menteri Ara soal Lahan Rusun di Bali: Dia Bukan Bos Saya!
-
5 SUV Paling Laris Akhir 2025: Dari Hybrid Canggih Sampai Harganya 200 Jutaan
-
7 Jenis Heels Populer Bikin Kakimu Jenjang dan Elegan
-
5 Maskara Andalan Bikin Mata Hidup Maksimal
-
Eropa Kekurangan Tenaga Produktif, Ini Syarat Agar Anda Bisa Jadi Pekerja Migran