SuaraBali.id - KPU Kota Denpasar melaksanakan tahapan penetapan pasangan calon terpilih dalam pemilihan wali kota dan wakil wali kota Denpasar 2020, setelah terbitnya buku registrasi perkara konstitusi dan pemberitahuan secara resmi oleh Mahkamah Konstitusi atau MK kepada KPU pada 20 Januari 2021.
Dikutip dari BeritaBali.com, jaringan SuaraBali.id, penetapan berlangsung di ruang Rama Sitha Hotel Grand Bali Beach Sanur, dalam rapat pleno terbuka, dihadiri pasangan calon peserta pemilihan, pimpinan partai politik pengusul, forkompinda, Bawaslu dan KPU Provinsi Bali.
Rapat pleno yang dilaksanakan Sabtu (23/1/2021) berpedoman pada peraturan KPU no 5 tahun 2020 tentang program dan jadwal tahapan, peraturan KPU no 19 tahun 2020 tentang rekapitulasi penghitungan suara, dihadiri oleh seluruh komisioner dan dibuka ketua pada pukul 10.08 WITA.
Berdasarkan keputusan KPU Kota Denpasar No 487 tahun 2020 tentang penetapan rekapitulasi hasil penghitungan suara, pasangan calon terpilih adalah pasangan calon nomer urut 1 I Gst Ngurah Jaya Negara, SE. dan I Kadek Agus Arya Wibawa, SE., MM. dengan perolehan 186.455 suara atau 81.24 persen suara sah.
Penetapan pasangan calon terpilih dituangkan dalam Berita Acara dan keputusan KPU Kota Denpasar no 22 tahun 2021. Pada acara rapat pleno terbuka tersebut, Ketua KPU Kota Denpasar menyerahkan salinan keputusan dan Berita Acara kepada Ketua DPRD, Bawaslu, pimpinan partai politik pengusul, KPU Provinsi Bali dan pasangan calon terpilih.
Selanjutnya satu hari setelah penetapan pasangan calon terpilih, KPU Denpasar menyampaikan surat pengesahan pengangkatan pasangan calon terpilih kepada DPRD untuk kemudian diitindaklanjuti dengan pengusulan pelantikan kepada Mendagri.
Ketua KPU Kota Denpasar I Wayan Arsa Jaya, SE menyampaikan apresiasi luar biasa kepada para pihak terutama pihak kepolisian dan Pemerintah Kota atas terselenggaranya seluruh tahapan Pilwali Kota Denpasar 2020 dengan aman dan sehat.
Arsa juga mengapresiasi atas kebesaran hati pasangan calon no urut 2 dan partai politik pengusul menerima keseluruhan hasil sehingga tidak ada permohonan perselisihan hasil Pemilihan di MK serta menyampaikan ucapan selamat kepada pasangan calon terpilih.
Berita Terkait
-
DPR Sebut Tunjangan Pensiun Seumur Hidup Sudah Proporsional dan Terukur
-
Studi INDEF: Netizen Dukung Putusan MK soal Larangan Rangkap Jabatan, Sinyal Publik Sudah Jenuh?
-
LBH Jakarta Tegaskan Judicial Review KUHAP Bisa Menegasikan Marwah MK
-
MK Batalkan Skema HGU 190 Tahun di IKN, DPR Usulkan Prabowo Terbitkan Perppu
-
Buntut Putusan MK, Polri Tarik Irjen Argo Yuwono dari Kementerian UMKM, Ratusan Pati Lain Menyusul?
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Batik Malessa, Dari Kampung Tipes Memberdayakan Perempuan dan Menggerakkan Ekonomi Keluarga
-
BRI Bersama BNI dan PT SMI Biayai Proyek Flyover Sitinjau Lauik Senilai Rp2,2 Triliun
-
Rekomendasi Rental Motor Murah di Bali Mulai Rp50 Ribu
-
5 Rekomendasi Penginapan Murah Meriah di Ubud Bali
-
7 Tempat Wisata Wajib Dikunjungi Saat Pertama Kali ke Bali