Scroll untuk membaca artikel
Bangun Santoso
Senin, 18 Januari 2021 | 08:36 WIB
Ilustrasi bayi yang baru dilahirkan (Shutterstock).

SuaraBali.id - Bermula saat seorang nelayan di Segara Kodang bernama I Wayan Murda (47) sedang memperbaiki mesin jukung miliknya di Muara Tukad Rangda, Jalan Pemilasan Banjar Suwung Batan Kendal Denpasar Selatan, Minggu (17/1/2021) siang. Ia kaget melihat sosok bayi laki-laki mengambang di tukad tersebut.

Wayan Murda mengatakan, awalnya ia memperbaiki mesin jukungnya yang rusak di TKP. Saking sibuknya, saksi tidak menghiraukan ada sosok jasad bayi terbawa arus sungai dalam posisi tengkurap.

"Saya kira sampah," kata Wayan sebagaimana dilansir Beritabali.com (jaringan Suara.com), Minggu (17/1/2021).

Sesosok bayi itu kemudian tersangkut pada bagian tangga pinggir barat muara tak jauh dari posisi Wayan Murda. Ia mengatakan, setelah diperhatikan secara seksama, benda yang dikira sampah itu ternyata jasad bayi.

Baca Juga: Dikabarkan Tewas Usai Foto Panasnya Tersebar, Ini Klarifikasi Model Angella

Ia pun kaget dan melaporkannya ke warga setempat. Selanjutnya, jasad bayi berjenis kelamin laki-laki itu dievakusi ke daratan.

Menurut pria asal Padangsambian, Denpasar Barat ini, saat ditemukan bayi tersebut masih dalam keadaan utuh tapi sudah berwarna biru.

"Belum berbau busuk dan masih ada tersisa darah," ungkapnya.

Namun, kata Wayan Murda, bayi tersebut tidak terlihat ada ari-arinya, hanya tersisa tali pusar sepanjang lima centimeter. Diduga pendeknya tali pusar itu diduga sengaja dipotong.

Tim Identifikasi Polresta Denpasar datang ke TKP sekitar pukul 14.00 WITA. Setelah dicek, selanjutnya jasad bayi dievakuasi ke RSUP Sanglah Denpasar.

Baca Juga: Tewas Bugil, Dwi Farica Lestari Nginap di Thailia Homestay Sejak 15 Januari

Terpisah, Kasubbag Humas Polresta Denpasar, Iptu Ketut Sukadi membenarkan penemuan jasad bayi tersebut.

Pihaknya masih menyelidiki siapa pelaku yang tega membuang bayi tersebut.

"Masih diselidiki," ujar Iptu Sukadi.

Load More