Scroll untuk membaca artikel
Pebriansyah Ariefana
Senin, 18 Januari 2021 | 07:40 WIB
Dwi FL (24), seorang gadis Subang tewas mengenaskan di kostnya di Denpasar, Bali, Sabtu (16/1/2021) dinihari. (BeritaBali)

SuaraBali.id - Gadis Subang tewas bugil di Depasar, Bali. Ada sebuah rekapan lelaki tukang ojek online naik ke lantai 2 kost Dwi FL (24).

Diduga tukang ojek online itu pembunuh Dwi FL. Gadis Subang itu tewas mengenaskan di kostnya di Jalan Tukad Batanghari, Panjer Denpasar Selatan, Denpasar, Bali, Sabtu (16/1/2021) dinihari.

Gadis Subang itu tewas bersimbah darah, lehernya digorok. Di kamar tersebut ditemukan helm ojek online.

Dwi FL tewas bugil dalam kondisi luka parah di leher.

Baca Juga: Wanita Muda Dibunuh Habis ML, Ada Helm Ojol Diduga Milik Pelaku Tertinggal

Kematian perempuan yang baru tiga hari tinggal di Home stay tersebut cukup menggemparkan. Pasalnya, kematian korban sangat sadis.

Fakta baru mengungkapkan jika sebelum dibunuh, Dwi FL sempat bermain aplikasi tiktok di kamar homestay di Jalan Tukad Batanghari, Panjer Denpasar Selatan, Jumat (15/1/2021) malam.

Sementara dari informasi sehari sebelum ditemukan tewas dibunuh, korban sempat bermain TikTok di kamarnya sendiri.

Hasil penelusuran melalui akun instagramnya, perempuan berambut panjang itu tampak riang memperagakan gaya tiktok terkini. Korban sendiri mengenakan baju kaos lengan pendek warna abu-abu dan celana rok jeans biru. Tiktok berdurasi sekian detik itu dilakukannya, pada Jumat (15/1/2021) malam.

Bahkan, video tiktok tersebut sudah tersebar luas di media sosial (medsos). Namun kegembiraan korban sirna, setelah jasadnya ditemukan pada Sabtu (16/1/2021) sekitar pukul 02.30 WITA. Korban ditemukan tewas dalam kondisi tragis.

Baca Juga: Baru Sehari Menginap, Wanita Asal Subang Tewas Telanjang di Homestay Bali

Saat ditemukan oleh 3 saksi penghuni kamar homestay, posisi korban tertelungkup tanpa busana. Yang lebih mengenaskan korban ditemukan dalam kondisi luka parah di leher. Sementara di kamar korban tampak bercak luka di lantai hingga tempat tidur.

Ada dugaan sempat terjadi perlawanan korban saat pelaku hendak menghabisi nyawanya.

"Ada bekas luka pada tenggorokan korban sebanyak 3 kali diduga luka gorok," ujar sumber Minggu (17/1/2021).

Sementara itu, Tim gabungan Polda Bali, Polresta Denpasar dan Polsek Denpasar Selatan masih melakukan penyelidikan di TKP. Sejumlah barang bukti diamankan di lokasi pembunuhan tersebut. Diantaranya barang bukti helm gojek dan pisau lipat.

Helm tersebut diduga milik pelaku dan pisau lipat diduga yang menghabisi nyawa korban. Selain itu, Polisi juga menyita rekaman CCTV yang memperlihatkan seorang laki-laki mengenakan jaket merah dan berhelm gojek masuk ke kamar korban lantai 2. Pelaku bertubuh subur itu tampak sendirian naik ke kamar tanpa beralaskan kaki.

Terkait bagaimana hasil penyelidikan Polisi, Kanitreskrim Polsek Densel AKP Hadimastika mengatakan masih dalam penyelidikan.

"Masih kami selidiki. Tim masih bekerja, doakan semoga terungkap," ujarnya, Minggu (17/1/2021).

Ditanya apakah ada barang korban yang hilang, mantan Kanitreskrim Polsek Ubud Gianyar itu mengatakan belum mengetahuinya karena masih didalami.

"Untuk barang milik korban yang hilang masih diselidiki," terangnya.

Seperti diinformasikan, seorang perempuan cantik bernama DFL (23), ditemukan tewas di tempat tinggalnya di Thalia Homestay lantai 2 kamar No 1 Jalan Tukad Batanghari Gang X No 12 Panjer Denpasar Selatan, Sabtu (16/1/2021) sekitar pukul 02.30 WITA. Korban asal Subang Jawa Barat itu ditemukan dalam kondisi mengenaskan dengan luka parah di leher.

Load More