- Pak Yan Belog pedagang lumpia Ubud, hilang Selasa, ditemukan Kamis di Denpasar.
- Ditemukan sehat oleh warga via medsos, dijemput putrinya.
- Alasan hilang: terdesak utang kredit motor, ingin pinjam uang teman.
I Komang Yuliantara, putra Pak Yan, adalah yang pertama melaporkan kehilangan ayahnya ke Polres Klungkung pada Rabu (1/10/2025).
Ayahnya pamit berjualan lumpia di Ubud pada pukul 10.00 WITA dengan motor Honda Genio kesayangannya, mengenakan baju hitam dan kamen.
Teriakannya yang khas, “Lumpia… lumpia,” biasanya selalu menghidupkan suasana Pasar Seni Ubud.
Namun, hingga tengah malam, ia tak kembali. Ketiadaan telepon genggam semakin mempersulit pencarian.
Baca Juga:Janin Membusuk Sumpal Kloset Kos di Bali, Padahal Masih Berpotensi Hidup di Luar Kandungan
Pak Yan Belog memang bukan pedagang biasa.
Selama lebih dari dua dekade, ia menjadi bagian tak terpisahkan dari lanskap Ubud, dengan gaya berteriak lucunya yang tak hanya mengundang pembeli tetapi juga senyum wisatawan.
Kisah hilangnya ini sempat menjadi buah bibir dan kekhawatiran kolektif.
Sementara itu, Kapolsek Ubud, Kompol I Wayan Putra Antara, sempat menjelaskan bahwa laporan kehilangan masuk di wilayah Polsek Banjarangkan.
“Laporan masuk di Polsek Banjarangkan, Klungkung, karena yang bersangkutan berdomisili di sana,” ujarnya.
Baca Juga:Januari-Februari 2026: Bali Bersiap Hadapi Puncak Musim Hujan, Ini Wilayah Paling Terdampak